Kayla menyadari bahwa perjalanan hidupnya adalah bagian dari rencana Tuhan. Setiap tantangan dan kesulitan yang dihadapinya mengajarkan satu hal penting: bahwa pendidikan agama adalah tentang perjalanan hati, bukan sekadar pengetahuan. Dengan begitu, Kayla berhasil mengubah jalan hidupnya dan memberi makna baru dalam penerapan ajaran agama dalam keseharian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!