Mohon tunggu...
Subarkah Bin Maridjan
Subarkah Bin Maridjan Mohon Tunggu... -

Rumah Kesabaran dan Persahabatan. Begitulah saya ingin menamakan setiap jengkal tanah tempat saya melangkah. Kesabaran tak mengenal batas. Saya sangat mencintai dan ingin merengkuh kesabaran setiap saat. Pernah menjadi wartawan kampus sewaktu mahasiswa, wartawan harian umum ketika mulai mengenal dunia kerja. Kini hanya menulis untuk memupuk kesabaran diri sendiri. Karena itu saya kagum pada setiap orang yang mampu melakukan dua hal sekaligus; menulis dengan menarik dan berbicara dengan baik.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ketika Baju Ali Dicuri Orang Yahudi

5 Juni 2011   05:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:51 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kejadian ini adalah ketika baju besi Ali bin Abi Thalib ra dicuri oleh seorang Yahudi.

Maka Ali mengadu kepada Umar bin Khattab ra sebagai Khalifah saat itu.

Umar ra tahu betul bahwa Ali tak mungkin berdusta. Namun hukum syariah mesti ditegakkan, maka Umar ra bertanya, "Mana saksi kalian?"

Yahudi membawa dua orang saksi, dan Ali membawa kedua putranya Hasan dan Husein sebagai saksi.

Maka Umar ra dengan tertunduk malu seraya berkata : “Maaf wahai Ali, anak tidak bisa dijadikan saksi mata."

Maka Ali berkata : “Apakah kau tolak kesaksian cucu Rasulullah saw?"

Mka Umar ra kembali tertunduk seraya berkata : “Hukum syariah mengatakan bahwa baju besi ini milik yahudi.”

Maka Ali menerima keputusan dan pergi.

Maka menangislah sang yahudi seraya berkata : “Belum pernah kutemukan hukum agama yang membela keadilan pada orang yang lain agamanya dengan mengalahkan kesaksian cucu Nabi mereka, aku masuk Islam!”.

(Sirah Ali bin Abi Thalib ra).

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun