Karena soal pemilihan menteri ini adalah hak prerogative presiden, maka kita serahkan saja sepenuhnya kepada Presiden. Walau mungkin, Presiden Jokowi bisa saja kurang pas menempatkan kedua mas Menteri ini pada posisinya sekarang.
Bagi Presiden pilihannya selalu ada dua, me-reshuffle atau malah mengundangnya  Rijstaffel. Walahu A’lam Bishawab ( SR- Swasta, Tinggal Di Jakarta )
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!