Hambatan atau tantangan yang dihadapi yaitu mengenai waktu yang tersedia yang dirasa masih kurang karena banyak sekali yang harus ditampilkan apalagi saya juga harus menjadi pemateri di kelas berbagi modul 3 di ruang kelas C. Â Cara mengatasi ketersediaan waktu yaitu dengan membagi tugas dengan rekan kelompok dengan skala proritas dan sebelumnya melakukan perencanaan yang matang dan menyiapkan bahan-bahan yang akan digunakan beberapa hari sebelumnya. Permasalahan untuk penampilan presentasi dikelas berbagi dengan meminta rekan untuk menjaga stand ketika saya pergi presentasi dan saya juga mempersiapkan fisik dan mental saya dengan lebih baik sehingga saat presentasi dapat saya jalankan tugas itu denga maksimal.
Perasaan yang saya rasakan ketika lokakarya 7 yaitu sangan bahagia terutama ketika melihat para pengunjung yang mengunjungi stand kelompok kami dan juga rasa lega ketika saya selesai melaksanakan tugas sebagai pemateri modul 3 di kelas berbagi.
Penerapan aksi nyata yang dilakukan di dalam kelas dengan menerapkan pameran hasil karya murid yang dimulai dengan membuatkan meja pameran di kelas dan selanjutnya ketika selesai semester akan diadakan pameran hasil karya di halaman sekolah yang akan saya usulkan ke kepala sekolah dengan berkolaborasi dengan rekan guru kelas lain sehingga program pameran hasil karya murid dapat terlaksana dengan tidak lupa memberikan voice, choice, dan ownership murid.
Pembelajaran yang saya dapatkan dari proses ini adalah dengan berkolaborasi akan menghasilkan sesuatu yang lebih baik dengan choice, voice, dan ownership dari rekan kelompok sehingga pameran hasil karya dapat terlaksana dengan hasil yang maksimal dan memuaskan.
Hal baru yang saya ketahui mengenai diri saya setelah proses ini adalah saya bagaikan embun setitik dimana ilmu saya masih sedikit dan masih perlu banyak belajar dengan rekan-rekan agar saya dapat bermanfaat bagi orang lain.
Penerapan yang saya lakukan dengan lebih baik jika saya melakukan hal serupa di masa depan yaitu dengan menerapkan ilmu yang saya dapatkan di lokakarya pada sekolah saya sehingga potensi murid dapat digali dan dapat dilihat pada kegiatan pameran kenaikan kelas beberapa bulan lagi dengan tetap melakukan choice, voice, dan ownership sehingga student agency dapat terwujud dan cita-cita pendidikan dapat dipenuhi dengan memanfaatkan asset.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H