Mohon tunggu...
Asria
Asria Mohon Tunggu... Guru - Fils mon cher épice de sucre séduit.

Aci lulusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Asli Cipanas – Cianjur. Datang dari kota kecil penuh makna dan tempat kenangan. Waktu kuliah lebih banyak tinggal di Bandung. Sekarang Aci tinggal di Banyuwangi dan bekerja di salah satu SMP dan lembaga bimbingan. Aci senang musik, tayangan, buku, dan berbincang dengan sedikit orang. Sedang belajar meditasi dan menerapkan filosofi stoik dan minimalism. Aci sering memotret terutama makanan.

Selanjutnya

Tutup

Music

Rehat

22 Februari 2022   21:55 Diperbarui: 22 Februari 2022   21:59 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hiruk pikuk dunia ini seperti tidak pernah berhenti. Hiruk pikuk diri ini pun demikian. Rasanya, segala rutinitas dari hari ke hari serta banyak hal lain yang terpaut dalam diri ini tidak pernah berhenti untuk memaksa kita bergerak bahkan menuntut. Di usia yang sudah tidak muda lagi, tekanan dan tuntutan agar bergerak terus menerus membawa kita pada satu kata yang seharusnya mudah dilakukan tapi menjadi sukar, rehat.

Setiap orang memiliki rasa lelahnya masing-masing dengan porsi yang tidak dapat diukur apalagi dibandingkan dengan orang lain. Kita kadang tidak dapat memahami apa yang dialami oleh orang lain. Memahami saja terkadang sulit, apalagi membandingkan. Cukup fokus pada apa yang kita hadapi sendiri, jangan terlalu sering membandingkan apa yang dialami oleh orang lain. Entah perbandingan naik atau turun. Sekali lagi, jangan merasa menjadi yang paling sukar karena kesukaran orang lain mungkin sangat berat baginya. Kita tidak perlu membandingkan dan merasa lebih sukar.

Suatu hari, Yusmita pernah berkata bahwa kita tidak bisa serta merta memahami orang lain atau membandingkan karena kita tak pernah tau faktor-faktor lain yang dia hadapi, kita juga tidak tahu apa yang dia rasakan. Maka, dibanding melabeli kelelahan orang lain, lebih baik fokus untuk mengistirahatkan diri sendiri dari segala kekhawatiran, kegundahan, masalah, dan hal-hal yang harus dijalani. Istirahatlah sejenak.

Beberapa lagu yang dapat menemani istirahatmu.
1. Istirahat - Nosstress
2. Rehat - Kuntoaji
3. Lee Hi - HOLO
4. Lee Hi - Breath
5. Yura Yunita - Tenang
6. Hindia - Evaluasi
7. Runtuh - Feby Putri feat. Fiersa Besari
8. Isyana Sarasvati - untuk hati yang terluka.
9. Hindia - Membasuh ft. Rara Sekar

Sisanya, boleh kalian tulis di kolom komentar.
Selamat beristirahat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun