Dijelaskan oleh Gharib setelah bangsa Eropa telah merasa kuat, mereka menyerang kerajaan-kerajaan Islam dengan kekuatan militernya dan berhasil mencuri jutaan jilid buku, kemudian mereka merubah apa yang mereka dapatkan sebagai ilmu dan Pemikiran mereka.Â
Setelah itu, kata Gharib, saat bangsa-bangsa Eropa telah mencapai puncak kemajuan yang besar dalam peradaban dan mampu menciptakan sesuatu yang baru, mereka sepenuhnya mengingkari kepeloporan bangsa Arab dan kaum Muslimin.Â
Bahkan, kata Gharib, mereka berpendapat bahwa bangsa Arab dan kaum muslimin hanya sekedar "tukang pos," yang mengantarkan karya peradaban Yunani ke Eropa. ***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H