Mantan Ketua Kadin Banten Pimpin PPP

Mantan Ketua Kamar Dagang dan Insdustri (Kadin) Provinsi Banten Muhamad Mardiono, resmi menjadi ketua umum Partai Persatuan Pembanguna (PPP).

Mardiono menjadi pelaksana tugas (plt) mengantikan Suharso Monoarfa, melalui Musyawarah Kerja Nasional yang diselenggarakan pada 4 - 5 September 2022. 

Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan DPP PPP Usman M. Tokan mengungkapkan pencopotan Suharso sebelumnya sudah melalui banyak Pertimbangan. 

Baca juga: Membongkar Trik Penyimpangan Subsidi, Bansos, Hibah, dan Bantuan Keuangan

Sementara itu, dikutip dari tribunnews.com Suharso menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, sekaligus Kepala Bappenas.

Oleh karena itu, salah satu alasan pencopotannya dari jabatannya yaitu agar ia lebih fokus menjalankan tugasnya. 

Setelah mendapatkan pertimbangan dari semua pihak, melalui Munas tersebut maka dipilihlah Mardiono sebagai penggantinya.

Baca juga: Menyoal Perda Wajib Mengaji, DPR Lebak Seolah Wakil Tuhan?

Mengutip cnnindonesia.com, Mardiono termasuk kader senior di Partai Ka'bah. Pada tahun 2019, ia dipercaya untuk menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). 

Sedangkan, karir politik Mardiono, diketahui, ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPP PPP dan Ketua Umum DPW PPP Provinsi Banten. 

Baca juga: Gus Dur, DPR dan Polri, Sebuah Polemik Politik

Selain memiliki karir di politik, Mardiono juga termasuk pengusaha kaya yang berpengalaman. Ia pernah menjadi Ketua Umum Kadin Banten tahun 2022-2007. 

Tak hanya itu, Mardiono juga pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Banten selama dua periode yakni 2007-2012 dan 2012-2017. 

Selama berkecimpung di Kadin, Mardiono juga memiliki riwayat sebagai CEO diberbagai perusahaan. Ia pernah menjabat sebagai CEO dan pemilik BCS Group Buana Centra Swakarsa. 

Selain itu ia juga pernah menjabat sebagai CEO PT. Cipta Niaga Internasional. PT. Serang Asri Hotel, PT. Bahari Caraka Sarana, PT. Bank Pengkreditan Rakyat, dan lain sebagainya.