Mohon tunggu...
Siprianus Bruto
Siprianus Bruto Mohon Tunggu... Lainnya - Memikirkan apa yang akan aku lakukan, dan melakukan apa yang telah aku pikirkan. Pencinta Sastra

Berdomisili di Flores, NTT, Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Elizabeth

11 Januari 2021   18:46 Diperbarui: 11 Januari 2021   18:58 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada sunyinya matamu

Aku memetik buah rindu yang kian busuk

Pada gigil bibirmu

Aku membaca sebait puisi yang kian retak

Pada samudera hatimu

Aku menemukan nelayan-nelayan merebut jantungmu

Elizabeth

Setelah ziarah menemukan omega

Ada tangis kian nyaring di bubungan rumah

Lentera cinta kian suram 

Rindu-rindu membeku di atas meja 

Batang pena tak lagi liar di pangkuan jemari puisi

Rumah hening

Elizabeth

Semenjak percaya menemukan titik berpaling dalam ucapan

Curiga adalah selimut paling hangat mencumbui tubuh

Ketika bak cerita berselimutkan tragedi 

Pisah adalah omega paling buruk tuk dikecup bibir

Clausura, Januari 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun