Ya sayidi,
Nurmu mengawali aroma hidup keduniaan
Kelahiranmu memancarkan cahaya kemuliaan
Mengentaskan kejahilan menebar kebenaran
Wafatmu meninggalkan legasi yang tak tergantikan
Ya sayidi,
Kami ingin memandang wajahmu yang indah itu
Merasakan sejuknya tutur kata dan akhlakmu
Namun seandainya detik ini kau hadir di sampingku
Entah diri ini 'kan bahagia atau lari dengan malu lantaran tumpukan dosa yang kuramu
Ya sayidi,
Tahun demi tahun berjalan terasa begitu cepat
S'perti yang pernah kau sabdakan pada para sahabat
Waktu yang Rabb-mu janjikan itu kian dekat
Golongkanlah kami s'lalu dalam barisan umatmu yang taat dan meraup syafaat
***
Sebuah puisi sederhana yang dibuat dalam rangka memperingati bulan maulid.
Fajar Setiawan, Rabiulawal 1445/September 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H