Mohon tunggu...
Fajar Setiawan
Fajar Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Syahid

Meminati sosial-keagamaan, bahasa dan sastra, olahraga khususnya sepak bola, dan (sedikit) politik. Menulis saat ingin dan sempat. Semoga selalu ada manfaat yang bisa didapat.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tip Muslim: Memperbaiki Salat untuk Memperbaiki Hidup

2 September 2023   12:20 Diperbarui: 2 September 2023   13:13 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salat adalah amalan yang akan pertama kali dihisab pada hari kiamat. Jika salatnya baik, maka baiklah amalan lainnya. Sehingga, salat merupakan ibadah nomor satu bagi setiap muslim dan muslimat. Entah si kaya atau miskin, sehat atau sakit, luang ataupun sibuk, salat tetaplah harus dilaksanakan.

Saudaraku.

Mungkin ada di sekeliling kita orang yang sering kali mengeluh tentang keadaan hidupnya yang dianggap kurang bersahabat (tidak membahagiakan). Misalnya susahnya mencari uang atau pekerjaan yang nyaman, kehidupan keluarga yang kurang harmonis, kejiwaan yang terganggu, dan lain-lain.

Kemudian, mereka sibuk mencari solusi yang terlalu "jauh" untuk berusaha mengatasi hal-hal tersebut.

Padahal, bagi seorang muslim, solusi tersebut boleh jadi ada pada hal yang amat mendasar, yaitu ibadah salat. Salatnya yang selama ini masih "berantakan", sering ditunda, atau bahkan ditinggalkan, boleh jadi menjadi sebab utama masalah-masalah hidup yang ada.

Namun, perlu diingat, salat bukan juga hanya soal "kuantitas" semata, akan tetapi juga soal "kualitas".

Betapa banyak di antara kita yang mungkin salat lima waktu, bahkan ditambah tahajud, duha dan yang lainnya, akan tetapi, "kualitas"nya tidak begitu baik. Kualitas yang dimaksud di sini ialah keseriusan dan kekhusyuan.

Salat dengan Khusyuk

Sebagai seorang muslim biasa yang tak lepas dari dosa dalam keseharian, tanpa enggan saya mengakui, bahwa tidaklah mudah untuk mendapatkan kekhusyuan penuh dalam ibadah salat. Karena, itu merupakan salah satu nikmat besar yang hanya Tuhan berikan kepada hamba yang hatinya telah terpaut dengan-Nya.

Namun demikian, kekhusyuan tentu harus selalu kita upayakan semaksimal mungkin dalam setiap salat kita, saudara.

Lantas, apa relevansi antara baiknya salat kita dengan membaiknya hidup?!

Jika saudara ingin mengetahui jawabannya berdasarkan dalil dari Al-Qur'an ataupun hadis, silakan telusuri di Google. Karena, cukup banyak yang telah membahasnya di sana. Sedangkan saya di sini, akan menjawabnya secara ringan saja agar lebih mudah dipahami.

Sebagaimana kita ketahui bersama, salat merupakan ibadah yang berisikan pujian, zikir dan doa-doa yang luar biasa.

Ketika seseorang betul-betul melakukan salat dengan serius dan khusyuk, maka percayalah, cepat atau lambat, salat itu akan memberikan dampak pada dirinya, minimal, berupa rasa aman, nyaman dan tenteram!

Kemudian, setelah rasa aman, nyaman dan tenteram itu sudah didapatkan, otomatis, hati akan menjadi lebih hidup, menjalani aktivitas penuh dengan semangat dan rasa optimis, dan in syaa Allaah akan menjadikan pribadi yang lebih baik dari sebelumnya dalam menjalani kehidupan.

Allaahu a'lam.

Semoga kita bisa selalu berada di jalan-Nya secara istikamah. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun