Mohon tunggu...
Santuso
Santuso Mohon Tunggu... Guru - pendidik generasi khoiru ummah

seorang pemuda yang sedang belajar menjadi penulis, linguis, jurnalis, aktivis, dan pendidik idealis.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengenal Keunikan dan Potensi Jawa Timur Lebih Dekat

4 Februari 2021   21:07 Diperbarui: 5 Februari 2021   05:16 2769
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jawa Timur merupakan provinsi di Indonesia yang letaknya paling ujung timur Pulau Jawa. Provinsi ini memiliki luas 47.800 kilometer persegi. Oleh sebab itu, provinsi ini menjadi provinsi paling luas di Pulau Jawa. 

Jika dilihat dari segi demografi, Provinsi Jawa Timur menduduki peringkat kedua sebagai provinsi berpenduduk terbanyak di Indonesia setelah provinsi Jawa Barat. Provinsi Jawa Timur memiliki 29 kabupaten dan 9 kotamadya.

Provinsi ini memiliki beragam keunikan dan potensi yang sangat luar biasa. Berikut ini rangkuman keunikan dan potensi Jawa Timur itu.

1. Beragam Potensi Wisata Alamnya

Sehubungan dengan wilayah yang paling luas di Pulau Jawa, Provinsi Jawa Timur memiliki banyak sekali kenampakan alam, baik daratan maupun perairan. 

Kenampakan alam daratan di Provinsi Jawa Timur di antaranya adalah dataran rendah, pantai, tanjung, lembah, delta, dataran tinggi, bukit, dan gunung / pegunungan. Adapun kenampakan alam perairannya di antaranya adalah sungai, danau, rawa, laut, selat, dan teluk. Berbagai kenampakan alam itu kebanyakan dimanfaatkan untuk wisata.

Jika kita berkeliling di wilayah Jawa Timur, kita akan mendapati berbagai destinasi wisata yang sangat menarik dan luar biasa. Dari kenampakan alam daratannya, kita bisa melihat berbagai pantai dan tanjung yang menyuguhkan pemandangan yang indah, seperti Pantai Pulau Merah (Banyuwangi), Pantai Tanjung Papuma (Jember), Pantai Sempu (Malang), dan sebagainya. Kita juga bisa berwisata di area lembah seperti Lembah Songgoriti (Batu -- Malang) serta Lembah Kidang (Batu -- Malang).

Selain itu, ada juga tempat wisata di area bukit dan dataran tinggi, seperti Bukit Ko'ong (Bondowoso), Bukit Paralayang (Batu -- Malang), dan Bukit Rembangan (Jember). Jika ingin rekreasi di area yang dingin, kita bisa pergi ke area gunung atau pegunungan. Beberapa tempat wisata yang terkenal di antaranya ialah Gunung Ijen yang menyediakan fenomena blue fire dan Pegunungan Bromo Tengger Semeru yang sangat ramai dikunjungi para wisatawan mancanegara.

Di samping itu, destinasi wisata dari kenampakan alam perairan juga tersedia banyak di Jawa Timur. Sungai menjadi tempat wisata arum jeram seperti Sungai Badeng di Banyuwangi, Sungai Sampeanbaru di Bondowoso, Sungai Pekalen di Probolinggo, dan Sungai Kromong di Mojokerto. Danau pun juga menjadi tujuan wisata seperti Danau Telaga Sarangan (Magetan); dan Ranu Klakah, Danau Ranu Pane, serta Danau Ranu Kumbolo (Lumajang). Kita juga bisa pergi ke laut untuk wisata, baik laut utara, timur, maupun selatan Jawa Timur.

2. Beragam Potensi Hasil Alamnya

Jawa Timur memiliki hasil alam yang beragam di setiap kabupaten / kotanya. Bahkan, hasil alam itu bisa menjadi ciri khas dari kabupaten atau kota tersebut sehingga hasil alam itu yang membuat kabupaten / kota tersebut dikenal luas oleh masyarakat. 

Sebagai contoh, Kabupaten Probolinggo dikenal sebagai penghasil buah mangga sehingga wilayah ini dikenal sebagai "kota mangga". Begitu pula, kabupaten Jember dikenal sebagai wilayah yang menghasilkan tembakau sehingga disebut sebagai "kota tembakau". Ada juga julukan "kota pisang" untuk menyebut kabupaten Lumajang dan julukan "kota apel" untuk menyebut kabupaten Malang.

 

3. Beragam Potensi Makanan Khasnya

Provinsi yang memiliki motto Jer Basuki Mawa Beya ini juga dikenal dengan beragam jajanan kulinernya. Kuliner di setiap kabupaten / kota di Jawa Timur berbeda-beda dan memiliki kekhasan masing-masing. Sebagai contoh, soto lamongan adalah kuliner terkenal dan menjadi makanan khas asal Lamongan. 

Makanan khas yang terkenal lainnya di antaranya adalah pecel madiun dari Madiun, suwar-suwir dari Jember, bakso malang dari Malang, lontong balap dan rujak cingur dari Surabaya, tapai singkong dari Bondowoso, getuk pisang dari Kediri, tiwul goreng dari Ponorogo, dan kerupuk udang dari Sidoarjo.

4. Beragam Potensi Lembaga Pendidikannya

Provinsi yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober ini memiliki banyak sekali sekolah (SD, SMP, SMA). Ada lebih dari 79.000 sekolah yang tersebar di wilayah Jawa Timur. Bahkan, provinsi yang beribukota di Surabaya ini menjadi provinsi yang memiliki perguruan tinggi terbanyak peringkat 1 se-Indonesia.

Ada tiga kabupaten / kota di Jawa Timur yang terkenal sebagai kota pendidikan. Kabupaten / Kota Malang adalah kota pendidikan peringkat pertama di Jawa Timur karena memiliki perguruan tinggi negeri terbanyak dan terbaik seperti Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang. 

Di samping itu, Kota Surabaya menjadi kota pendidikan peringkat kedua. Di kota ini terdapat perguruan tinggi negeri terkenal yaitu Universitas Airlangga. Adapun kota pendidikan peringkat ketiga adalah Kabupaten Jember yang memiliki perguruan tinggi unggulan yaitu Universitas Jember. Karena itulah, banyak pelajar dari luar provinsi yang belajar di Jawa Timur.

 

5. Beragam Potensi Kebudayaannya 

Provinsi Jawa Timur memiliki potensi budaya yang beragam. Budaya-budaya itu salah satunya dipengaruhi oleh suku bangsa -- suku bangsa yang mendiami wilayah ini. Ada beberapa suku bangsa asli dari provinsi ini, seperti suku Jawa, Madura, Osing, Tengger, dan Bawean. Hanya saja, suku bangsa yang paling banyak populasinya adalah suku Jawa dan suku Madura. Oleh sebab itu, budaya di provinsi ini banyak dipengaruhi oleh kedua suku bangsa besar ini.

Budaya daerah Jawa Timur sangat beragam. Bahkan, tiap wilayah memiliki budaya sendiri yang menjadi ciri khas wilayah tersebut. Sebagai contoh budaya tarian yaitu tari remo yang merupakan tari tradisional asal Surabaya dan Jombang serta tari reog dan jaranan asal Ponorogo. Ada juga seni pertunjukan khas Jawa Timur seperti pertunjukan kuda kencak asal Lumajang dan pertunjukan ludruk asal Surabaya. Ada pula perlombaan tradisional yaitu kerapan sapeh asal Pulau Madura.

Demikian rangkuman lima keunikan dan potensi Jawa Timur. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun