Lebih lengkapnya, kita bisa mempelajarinya dalam sejarah, dimana nabi saat menjadi kepala negara dan dilanjutkan dengan kepemimpinan khalifah-khalifah setelahnya mampu menaklukkan negeri adidaya seperti Romawi dan Persia.Â
Termasuk juga ditaklukkannya konstantinopel oleh Sultan Muhammad Al-Fatih berkat ketaatannya kepada Allah dan Rasul-Nya serta menerapkan isi Alquran secara totalitas dalam lingkup individu, masyarakat, dan negara.
Saat seluruh isi Alquran diterapkan secara totalitas dalam sebuah negara, justru akan menjadikan negara itu digdaya dan adikuasa. Kita bisa lihat bagaimana kehebatan dan kekuasan Islam pada zaman khulafaur rosyidin dulu. Jika isi Alquran diterapkan totalitas, niscaya sabda nabi yang mengatakan kota Roma akan ditaklukkan pasti akan terwujud.
Baca juga : Pola Hidup Sehat dalam Perspektif Al Quran
Kelima, Mengalahkan Kejeniusan Manusia
Sehebat apapun manusia, secanggih apapun manusia, dia tetap terkalahkan dengan keajaiban-keajaiban isi Alquran. Sebagai contoh, Alquran sudah menyebut terkait sains tertentu sebelum ada yang menemukan atau menelitinya.Â
Bahkan, tidak jarang para ilmuwan Barat yang masuk Islam karena menyadari bahwa penelitian atau teorinya itu sudah lebih dulu dibahas di dalam Alquran.
Sehebat apapun manusia yang ingin membuat aturan yang mengatur kehidupan masyarakat dan negara, ternyata lebih hebat Alquran. Justru aturan manusia yang jenius sekalipun, akan melahirkan kesengsaraan.Â
Sedangkan, jika Alquran diterapkan secara totalitas, ia mampu mengatur kehidupan masyarakat dan negara yang melahirkan keadilan dan kemakmuran seperti pada masa kejayaan Islam dahulu. Tidak pernah ada aturan yang sekomplit Alquran.
Demikianlah penjelasan 5 kehebatan Alquran. Semoga kita semakin cinta kepada Alquran dan bersedia memperjuangkan Alquran untuk diterapkan di bumi Allah ini secara totalitas.
Artikel ini juga dimuat di blog pribadi saya