Hal menarik dari usaha mereka dalam mencari referensi adalah 37,2% dari audiens KG Media mencari referensi memasak dengan mengunjungi komunitas memasak. Poin ini bisa diinterpretasikan bahwa interaksi langsung dengan 'mereka yang lebih berpengalaman' di dalam komunitas masih jadi salah satu acuan audiens KG Media sebagai usahanya mencari referensi memasak.
Bagaimana Dengan Konteks Pandemi?
Pandemi seperti yang sudah diketahui bersama, hal ini membawa begitu banyak perubahan. Berbagai hal baru seperti pembatasan dan penerapan protokol kesehatan di segala sektor dilakukan.
Namun, sepertinya pandemi tidak membuat semangat audiens KG Media ini surut untuk menjalani hobi memasak. Walau adanya pembatasan, justru intensitas memasak naik signifikan. Hal ini dikarenakan oleh banyak audiens yang baru memulai hobi ini.
Temuan menarik lainnya di konteks pandemi ini adalah mayoritas audiens KG Media suka memasak makanan yang simpel atau sederhana dan juga sehat. Hal ini tentu berhubungan kuat dengan pandemi di mana kesehatan menjadi hal yang paling diutamakan.
Mayoritas audiens KG Media yaitu 80,9% menyatakan dan setuju bahwa memasak berpotensi menjadi salah satu sumber penghasilan tambahan. Lalu, seperti apa menu makanan yang mereka bisa jual?
Audiens KG Media menyebutkan setidaknya ada 4 makanan yang berpotensi mudah untuk dijual dan mendapatkan keuntungan. Seperti cake, makanan tradisional, kue kering, dan roti-rotian adalah 4 makanan yang berpotensi bisa mendatangkan keuntungan.
Akan tetapi, mereka juga mempunyai beberapa tantangan dalam menjalani hobi memasak ini sebagai salah satu upaya untuk mendapatkan penghasilan tambahan. 83,6% audiens KG Media menyatakan bahwa modal menjadi tantangan pertama yang harus dilewati.
Kemudian, 54,9% dari mereka menyatakan minimnya peralatan memasak juga jadi kendala. Lalu, 47,1% menyatakan kalau mereka juga minim pengetahuan dalam memasak sehingga hal ini jadi tantangan konkret yang perlu dihadapi.
Insight Untuk Brand
Ada beberapa hal yang perlu brand tandai. Deretan insight ini bisa difasilitasi oleh brand, atau bisa jadi salah satu pilar komunikasi yang bisa disampaikan oleh target audience.
- Mayoritas audiens KG Media setuju bahwa memasak bisa jadi salah satu sumber penghasilan tambahan.
- Dalam mencari referensi memasak, selain Youtube, Facebook dan Instagram yang mereka andalkan, mereka juga suka berinteraksi di komunitas.
- Modal, peralatan memasak, dan pengetahuan memasak jadi tantangan terbesar mereka untuk menjalani hobi ini.
Lalu, Apa yang Brand Bisa Lakukan?
Setelah mengetahui berbagai insight menarik di atas, brand bisa melakukan banyak hal sebagai upaya mendekatkan diri dengan target audiencenya.
Hal pertama yang bisa brand lakukan adalah mengoreksi bagaimana pilar komunikasi yang selama ini sudah dijalankan. Koreksi ini berguna untuk menemukan mana hal yang bisa terus dilakukan dan mana yang tidak.