Jika daya diberikan dalam daya kuda (PS), maka harus di kalikan dengan 0,735 untuk mendapatkan daya dalam kW
Jika momen puntir adalah T (kg.mm) maka n1
Â
Pd  =   Â
Sehingga
T = 9,74 Â x 105 Â Â ..............................................................(2)
Bila momen rencana T (kg.mm) dibebankan pada suatu diameter poros ds (mm),  maka tegangan geser   (kg/mm2) maka terjadi adalah  d3s
  =    =   Â
Tegangan geser yang diijinkan  a  ( kg/mm2) untuk pemakaian umum pada poros dapat diperoleh dengan berbagai cara.  a di hitung atas dasar batas kelelahan puntir yang besarnya diambil 40% dari batas kelelahan tarik  yang besarnya  kira-kira 45% dari kekuatan tarik  B (kg.mm2)
Dalam hal ini maka besarnya  a  dapat di hitung
 a   =  B/(Sf1   Sf2)  ...........................................................(3)
Untuk menghitung diameter poros ds (mm) sebagai berikut :
ds  [  KtCbT ]1/3  .............................................................(4)
Â
BAB 3
METODE PENELITIAN
Tahapan penelitian yang akan di rencanakan adalah sebagai berikut :
1.Pengumpulan data dan kajian pustaka tentang macam -- macam poros.
2.Pemodelan matematis dari data yang di peroleh.
3.Perancangan unit yang di teliti.
4.Melakukan uji coba dan evaluasi terhadap sistem yang sudah terintegrasi.
Â
Â
BAB 4
PEMBAHASAN
Pompa mempunyai daya 10 kW dengan putaran 1450 Rpm dengan bahan baja difinis dingin S30C