PADA MULANYA
*Steven Saunoah
Pada mulanya...
Kepingan-kepingan kata dipungut lalu diisi dalam bakul sajak
Tidak sekali jadi dibuat untuk terkesima, ketika daya pikir masih terus merangkak.
Sejauh kisah berjalan menyusuri setiap lembaran-lembaran padang putih
Sebuah coretan tak bermakna pun pernah berhamburan menghiasi padang putih.
Lalu, sehelai detik dirajut setiap hari membentuk karya sastra
Melewatkan setiap menit penuh pengorbanan, sampai tak tahu kapan keringat jatuh
Kemudian, satu demi satu netizen berkomentar
Memberikan pujian, dukungan maupun sedikit kritik untuk ditebar.
Sekali lagi, asahmu tak pernah pudar.
Sudut Penfui, 02/09/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H