Sasuke memastikan kepada Sarada apakah benar Boruto yang mengalahkan Boro. Sarada pun menegaskan kalau ia tidak salah, bahwa ia melihat Karma Boruto berbeda dari biasanya, menumbuhkan tanduk di kepalanya, serta matanya yang berubah menjadi Byakugan.
"Wujud Boruto seperti..." kata Sarada. Tapi belum sempat Sarada menyelesaikan perkataannya, tiba-tiba Sasuke menyebut kata "Otsutsuki". Sarada pun kebingungan, dan memastikan apakah yang dimaksud ayahnya adalah Kinshiki dan Momoshiki.
Sebelum Sarada mengkhawatirkan Boruto lebih jauh, Sakura memintanya untuk fokus menyembuhkan tubuhnya saat ini, agar ia bisa membantu Boruto saat membutuhkan bantuan. Sasuke pun mengiyakan perkataan Sakura dan meminta Sarada untuk santai.
Di sisi lain, Mitsuki tiba-tiba saja mengajak Sasuke berbicara empat mata di luar ruangan. Mitsuke menjelaskan kepada Sasuke bahwa menurutnya apa yang terjadi kepada Boruto tidaklah normal. Dan Boro -anggota Inner Kara yang dilawan tim 7- berkata kalau Boruto adalah wadah dari Otsutsuki Momoshiki.
Sasuke mencoba memperjelas ucapan Mitsuki dengan berkata bahwa Momoshiki tetap ada di dalam Karma, dan berusaha mengambil alih tubuh Boruto. Mitsuki pun berpendapat demikian, namun ia yakin Boruto belum paham mengenai situasi tersebut saat ini.
Sasuke berkata bahwa motif Momoshiki yang memberikan kekuatannya kepada Boruto adalah agar ia bisa terbangkit kembali dari tubuh Boruto. Mitsuki pun menangkap penjelasan Sasuke, dan berkata bahwa Kawaki pun berarti berpotensi membangkitkan Otsutsuki yang lain.
Sasuke berpendapat, bahwa bisa jadi Jigen yang ingin mengambil alih tubuh Kawaki. Tapi, ia juga merasa kalau Jigen itu sendiri lebih cocok menjadi wadah ketimbang seorang Otsutsuki. Mitsuki pun nampak kaget dengan penjelasan Sasuke tersebut.
Nah, scene itulah yang kemungkinan besar akan mengakhiri anime Boruto episode 208 nanti. Terus saksikan kelanjutan Boruto episode 208 dan seterusnya karena pertempuran besar akan segera terjadi! Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
