Mohon tunggu...
Kapten Jack Sparrow
Kapten Jack Sparrow Mohon Tunggu... Wiraswasta - Content Creator

Instagram: stvnchaniago, Email: kecengsc@gmail.com, Youtube: FK Anime,

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Simak Cara Saya Raup Ribuan Pembaca di Setiap Artikel

4 Juni 2021   17:23 Diperbarui: 4 Juni 2021   17:23 1109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bila sudah memutuskan untuk rutin menulis, pasti penulis tersebut sudah paham setidaknya beberapa cara menulis agar tulisannya bernas. Namun, apabila bicara mengenai cara membuat artikel menjadi dikunjungi ribuan pembaca setiap harinya, apakah semua penulis juga sudah memahaminya?

Nah, pertanyaan tersebutlah yang akan coba saya bahas di artikel kali ini. Mengapa saya tertarik membahas hal ini? Simpel saja, alasannya karena setiap hari pasti ada penulis yang mencari cara menaikkan views artikelnya.

Ya tentu tidak heran, penulis mana sih yang tidak mau views artikelnya menyentuh 4 bahkan 5 digit? Penulis dengan niat berbagi pun dijamin punya keinginan agar artikelnya dibaca banyak orang.

Maka dari itu, kali ini saya akan sedikit sharing beberapa cara yang saya ketahui untuk menaikkan jumlah views setiap artikel yang kita tulis. Berikut 4 cara saya menaikkan views artikel:

1. Mengubah Mindset Menjadi "Quality over Quantity"

Ilustrasi mindset | makeitation.com
Ilustrasi mindset | makeitation.com
Saat awal menulis di Kompasiana bulan Agustus 2020 yang lalu, tidak bisa dipungkiri saya adalah salah satu penulis yang bisa menghasilkan 2 sampai 3 artikel per hari saat waktu senggang. Namun, mungkin mulai bulan November 2020, saya hanya mem-publish 1 sampai 2 artikel saja per harinya.

Yup, hal itu karena saya mulai menyadari, bahwa kualitas dari sebuah artikel, lebih penting ketimbang kuantitas. Kualitas disini tentu bukan kualitas isi dari sebuah artikel, melainkan kualitas views-nya. Jadi gampangnya, sebanyak apa views yang bisa kita dapat setiap kali mem-publish 1 artikel.

Sebagai ilustrasi, penulis A bisa mem-publish 4 sampai 5 artikel untuk mengejar views, namun 1 artikelnya hanya mampu meraup 100 views. Di sisi lain, penulis B hanya mem-publish 2 artikel dalam sehari, namun 1 artikelnya dapat meraup hingga 800 pembaca.

Nah, kira-kira demikian ilustrasinya. Bisa terlihat bahwa penulis B jauh lebih efektif dalam mengumpulkan views ketimbang penulis A.

Waktu senggang karena menulis lebih sedikit artikel tadi, dapat dimanfaatkan untuk mempromosikan artikel kita agar mencapai lebih banyak pembaca. Bila sudah punya mindset ini, selanjutnya tinggal mengimplementasikan 3 poin di bawah.

2. Lahap Semua Topik/Tema yang Masih Berada dalam Kapasitas Kita

Ilustrasi menulis berbagai topik | deckarenas.com
Ilustrasi menulis berbagai topik | deckarenas.com
Poin selanjutnya untuk menaikkan views hingga ribuan, ialah dengan melahap semua topik/tema yang masih berada dalam kapasitas kita sebagai penulis. Mengapa harus demikian? Karena berita yang sedang viral dapat datang dari topik/tema mana saja, jadi penulis harus siap dengan kondisi itu.

Sebagai contoh, saya yang selama ini dikenal sebagai penulis kanal anime, juga tidak ragu menulis artikel tentang sepak bola, Public Relations, pendidikan, hingga drama korea sekalipun. Karena apa? Karena saya merasa capable dalam menulis topik tersebut.

Hasilnya? Yup, kebanyakan artikel tentang sepak bola saya views-nya ada di atas 1.000 karena memang timing publish-nya tepat. Artikel tentang Public Relations dimana saya mengulas perihal brand Eiger pun pernah sampai masuk Kompas.com dan meraup 20 ribu lebih pembaca.

Jadi, bila teman-teman Kompasianer ingin artikelnya dibanjiri banyak pembaca, maka jangan terpaku menulis di satu topik/tema saja. Namun bila kekeh ingin menulis di satu topik/tema saja, apakah tidak ada kesempatan views artikel untuk tembus ribuan?

Jawabannya tentu masih bisa, asalkan artikel tersebut mampu menembus kolom headline Kompasiana, seperti yang biasa dilakukan Kompasianer Adica Wirawan dan Tonny Syiariel. Namun tentu, menembus headline Kompasiana tidak semudah membalikkan telapak tangan.

3. Sharing Artikel Anda di Tempat yang Tepat

Ilustrasi sosial media | kominfo.go.id
Ilustrasi sosial media | kominfo.go.id
Langkah selanjutnya agar artikel kita dapat meraup ribuan pembaca, ialah dengan share artikel kita di tempat yang tepat. Yup, inilah yang seringkali salah dilakukan oleh penulis, terutama penulis pemula seperti saya.

Beberapa dari teman-teman mungkin ada yang alakadarnya saja share artikel di sosial media pribadi seperti Twitter, Facebook, ataupun Instagram. Namun bila dilihat dari engagement, paling yang meng-klik tak sampai 20 orang.

Begitu juga dengan langkah beberapa teman yang masuk ke grup komunitas penulis di Facebook ataupun Whatsapp, dengan niat meningkatkan jumlah pembaca. Itu juga menurut saya, langkah yang keliru.

Hal itu sebab teman atau followers kita pasti akan merasa bosan ketika sudah 2 atau 3 kali membaca artikel kita, itu pun sudah saya alami sendiri. Klik di sosial media yang awalnya bisa mencapai 15 atau 20, kini tak sampai 5.

Di grup penulis Facebook pun demikian, sedikit yang akan membaca tulisan kita, karena setiap penulis hanya akan fokus membagikan tulisannya sendiri.

Lalu, bagaimana cara share artikel di tempat yang tepat? Caranya adalah seperti yang saya lakukan, yakni dengan masuk ke grup/komunitas yang sesuai dengan mayoritas tulisan kita. Contoh, saya rutin publish artikel tentang One Piece dan sepak bola, ya saya masuknya ke grup/komunitas One Piece dan sepak bola.

Di tempat itulah nantinya kita akan membagikan artikel kita. Apakah efektif? Menurut saya pribadi, sangat efektif. Contoh artikel One Piece yang saya share di grup komunitas One Piece di Facebook, tidak sampai 1 jam sudah mencapai 200 lebih views.

4. Buat Jadwal Topik/Tema yang akan Ditulis Kedepannya

Ilustrasi kalender untuk membuat jadwal | kompas.com
Ilustrasi kalender untuk membuat jadwal | kompas.com
Cara terakhir yang saya lakukan untuk menaikkan pembaca di artikel saya ialah dengan membuat jadwal mengenai topik/tema apa saja yang akan saya tulis setiap harinya. Meski terkesan sepele, aspek ini juga berperan penting loh untuk meningkatkan views dan efektivitas menulis.

Jadi misalkan, di tanggal 19 Juni 2021 adalah tanggal rilisnya spoiler Boruto chapter terbaru, sementara di tanggal yang sama ada pertandingan Portugal kontra Jerman di ajang EURO 2020.

Bila tidak membuat jadwal, bisa jadi saya melewatkan momentum menulis di salah satu topik tersebut, atau bahkan dua-duanya. Namun karena sudah membuat jadwal, saya bisa membuat skala prioritas mana yang harus ditulis duluan.

Dengan membuat jadwal, kita juga bisa mencicil tulisan dari jauh-jauh hari, agar ketika hari H artikel tersebut terbit, kita punya waktu yang leluasa untuk mengedit artikel kita apabila terdapat kesalahan, sekaligus punya waktu luang lebih untuk membagikan tulisan kita di sosial media ataupun forum komunitas.

***

Itulah 4 cara saya membuat artikel yang saya tulis meraup ribuan pembaca setiap harinya. Nah harapan saya, cara yang saya bagikan dapat membantu teman-teman Kompasianer menaikkan views artikelnya. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun