Mohon tunggu...
Kapten Jack Sparrow
Kapten Jack Sparrow Mohon Tunggu... Wiraswasta - Content Creator

Instagram: stvnchaniago, Email: kecengsc@gmail.com, Youtube: FK Anime,

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Memangnya Liga 1 Pasti Bergulir Februari 2021? Belum Tentu...

7 November 2020   05:00 Diperbarui: 8 November 2020   16:22 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain perwakilan pesepak bola dari klub liga 1 shopee saat foto bersama dalam acara press conference dan launching Shopee Liga 1 2020. (Sumber: Kompas.com/Garry Lotulung)

Menanti Liga 1 bergulir layaknya PDKT dengan wanita cantik. Udah nonton bareng, makan bareng, tapi pas ditembak bilangnya, "aku ga dibolehin pacaran sama orangtuaku".

Itulah sejatinya gambaran liga sepak bola di Indonesia ini. Sejatinya, bergulirnya kembali Liga 1 sudah digagas jauh-jauh hari, dan direncanakan agar dapat memulai kick-off di tanggal 1 dan 2 Oktober 2020.

Tapi ada daya, H-2 sebelum kick-off dimulai, Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Argo Yuwono mewakili pihak kepolisian menyatakan tidak memberikan izin terhadap pelaksanaa kompetisi Liga 1.

Argumentasi pihak kepolisian pun cukup solid yakni (1). Kasus Covid-19 di Indonesia masih cukup tinggi dan (2). Adanya maklumat Polri yang bahwa izin keramaian di semua tingkatan tidak dapat dikeluarkan selama masa pandemi ini.

Meski memang masih menjadi pertanyaan, mengapa Liga 1 tak diberi izin tapi Pilkada izin? Padahal notabene sama-sama kegiatan yang berpotensi keramaian. Hmm, mungkin Polri punya parameternya sendiri untuk menilai mana yang boleh mana yang tidak.

Back to topic, namun memang PT. LIB berserta 18 klub Liga 1 adalah orang-orang dengan semangat pantang menyerah. Mereka kembali mengusulkan Liga agar dapat digelar pada 1 November 2020. Dan sudah bisa ditebak kan hasilnya? Liga pun kembali batal digelar di tanggal yang diajukan dengan alasan yang sama.

Akhirnya, PT. LIB sepakat untuk melanjutkan kompetisi pada bulan Februari 2021. Sebenarnya ini pun langkah yang cukup bijak dari PT. LIB, karena Polri dan jajarannya sudah pasti tak mungkin bisa berubah pikiran hanya dalam jenjang waktu 1 atau 2 bulan saja.

Jadi, keputusan PT. LIB menggagas Liga agar dapat bergulir pada Februari 2021 adalah keputusan yang tepat, karena Polri bisa menimbang-nimbang secara matang akan memberikan izin atau tidak.

Saya pribadi setuju saja apabila kompetisi dijalankan pada bulan Februari 2021, karena memang kasihan klub-klub apabila hanya membayar pemain tanpa adanya pemasukan. Ini pun berpotensi membuat gaji para pemain tertunggak.

Ditambah lagi dengan jalannya kompetisi bisa secara tidak langsung membantu UMKM di sekitar stadion menambah pemasukan di tengah seretnya ekonomi di masa pandemi.

Namun jelas, protokol kesehatan sesuai yang dijanjikan PT. LIB dan klub lainnya, harus diterapkan secara benar dan jangan sampai ada yang "ngeyel" apalagi tak acuh. Jangan sampai, dengan bergulirnya kompetisi malah menjadi cluster baru dari penyebaran virus Covid-19.

Bila berbicara mengenai format kompetisi, jelas saya lebih prefer format seperti biasa, di mana 18 klub bersaing dalam laga Home dan Away guna mencapai puncak klasemen.

Saya kurang sreg apabila kompetisi dijalankan menggunakan sistem gugur atau sistem memusatkan pertandingan di Pulau Jawa saja. Meski akan lebih efisien, tapi akan mengurangi keseruan atmosfer pertandingan secara keseluruhan.

Selain format, yang menjadi pertanyaan adalah, apakah Liga 1 yang bergulir Februari 2021 nanti merupakan lanjutan dari Liga 2020 atau musim baru 2021? Memang pusing sih, kalau melanjutkan Liga 2020 maka jelas Liga Indonesia sudah tertinggal setengah musim dari liga lainnya. 

Bila diperkenankan memberikan saran, ada baiknya kompetisi Liga 1 memulai musim baru 2021. Loh, setengah musimnya ngapain dong? Nah, setengah musimnya bisa diisi dengan kompetisi jangka pendek seperti Piala Indonesia.

Kalau di Inggris, seperti FA Cup atau EFL Cup lah. Lumayan kan buat mengisi kekosongan, daripada full menganggur. Setelah kompetisi jangka pendek selesai, barulah kompetisi Liga 1 musim 2021 dengan format klasemen seperti biasa. Atau seperti yang sudah-sudah, Liga 1 berjalan tidak selaras dengan liga di negara lain.

Tapi kembali lagi, semua ide dan skenario tersebut bisa terwujud tentunya apabila ada campur tangan Polri juga. Izin dari Polri adalah mutlak hukumnya apabila kompetisi Liga 1 ingin berjalan, apa pun formatnya.

Penting untuk dicatat, gagasan Liga 1 yang rencananya akan bergulir pada Februari 2021, belum mendapat restu Polri sampai saat ini.

Ibarat kata, PT. LIB boleh merancang, namun Polri lah yang menentukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun