"Agen mendapatkan keuntungan dari penjualan stup lebah madi klanceng sebesar Rp 50.000,- untuk setiap stup yang terjual," imbuhnya.
Menurut Bangbang tidak perlu keahlian khusus untuk membudidayakan lebah madu klanceng trigona ini. Stup atau kotak kandang lebah triagona cukup diletakan disekitar rumah, dan lebah pun akan terbang mencari makan sendiri hingga menghasilkan madu di dalam stup tersebut.
PT. MBM pun memberikan garansi akan mengganti jika ada bibit lebah yang mati, dengan bibit lebah trigona yang baru tanpa harus membeli lagi.
"Dengan perjanjian diatas materai PT. MBM menjamin akan membeli setiap tetes madu klanceng yang dihasilkan oleh mitranya," kata Bangbang.
Sementara itu Pimpinan PT MBM Cabang Manado, Steven Piri mengatakan pihaknya akan melakukan survey tempat dan memberikan cara pengelolaan lebah klanceng bagi para mitranya.
Ia menambahkan dalam survey kemitraan akan diuji kelayakan daerah dan wajib memenuhi beberapa kriteria. Beberapa syarat diantaranya berada di lahan terbuka, dan banyaknya tanaman berbunga. Adapun predator berbahaya lebah klanceng adalah cicak dan semut merah.
Menurutnya, memilih lebah klanceng karena pembudidayaannya terbilang mudah. Karena dapat bertahan di iklim ektrim, tidak berbahayadan tidak menyengat, serta ukurannya yang sangat kecil. Khasiat madu yang diberikan sangat bagus untuk manusia. Bahkan pengidap penyakit kencing manis dan diabet aman menkonsumsinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H