Mohon tunggu...
Steven Saunoah
Steven Saunoah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Senang membaca dan menulis. Karya yang disukai adalah sastra dan Filsafat. Penggemar Cristiano Ronaldo.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Final Mikhael Cup 2024, Wolf FC vs Ferventera FC: Gelar Perdana atau Ukir Sejarah Baru?

18 April 2024   12:08 Diperbarui: 19 April 2024   13:51 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 2: Salah satu gelandang terbaik Wolf FC, Fr. Ramses saat menunjukkan skillnya di atas lapangan.Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi.

Mikhael Cup tahun 2024 kini memasuki puncaknya, yaitu babak final yang mempertemukan juara bertahan Ferventera FC (para Frater tingkat 2) vs Wolf FC (para Frater tingkat 4). Perebutan juara pertama dalam ajang bergengsi tahunan ini akan terjadi di Gelora Batu Karang-Penfui, Kupang pada Jumat, 19 April 2024. Laga ini merupakan pertemuan ketiga sejak final tahun lalu, babak penyisihan grup tahun ini serta babak final tahun 2024, esok nanti. Sejarah masih membuktikan bahwa kekuatan Ferventera FC masih patut diperhitungkan. Terbukti dari babak penyisihan grup A hingga partai final, mereka hanya mengalami satu kali kekalahan saat bersua Esperanza FC (para Frater tingkat 2 B).

Konsistensi Ferventera FC menunjukkan bahwa menggapai juara pertama adalah tujuan mereka dalam ajang ini. Sebaliknya, Wolf FC masih dengan ambisi yang sama ingin menjuarai kompetisi bergengsi ini. Kedalaman squad Wolf FC tahun ini pun tak bisa dianggap remeh. Sejak dilatih oleh sang manajer Fr. Orbi Bria, Wolf FC mengalami perkembangan pesat dalam mengolah si kulit bundar dan jago dalam tak-tik ala Pep Guardiola. Perjalanan Wolf FC mencapai puncak final pun mengalami pasang surut. Di laga awal babak penyisihan grup, tim berjuluk The Sky of End ini hanya mencuri satu point dari hasil melawan tim Wakanda Legend (para Frater tingkat 6). Setelah pertandingan perdana itu, Fr. Jon dan kawan-kawan perlahan mulai bangkit dan menunjukkan konsistensi mereka untuk menjuarai Mikhael Cup tahun 2024 ini. Alhasil, di laga-laga berikutnya mereka mampu mengemas beberapa point dan menempati posisi ketiga di grup A.

Gambar 2: Salah satu gelandang terbaik Wolf FC, Fr. Ramses saat menunjukkan skillnya di atas lapangan.Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi.
Gambar 2: Salah satu gelandang terbaik Wolf FC, Fr. Ramses saat menunjukkan skillnya di atas lapangan.Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi.

Siap Ukir Sejarah atau Rebut Gelar Perdana?

Bisa dikatakan bahwa final Mikhael Cup 2024 ini merupakan sebuah final yang ideal. Komposisi kedua tim maupun ambisi meraih juara sama-sama diperlihatkan sejak pagelaran ini dibuka. Datang sebagai juara bertahan, Ferventera FC masih mengandalkan formasi dan pemain-pemain tahun lalu. Fr. Seva Berkanis dan kawan-kawan tak ingin kehilangan peluang untuk mengukir sejarah sebagai kampium yang mampu mempertahankan gelar secara berturu-turut. 

Di satu pihak, Wolf FC ingin membalaskan dendam atas kekalahan pada partai final tahun lalu. Ya, kekalahan tahun lalu merupakan batu sandungan bagi mereka untuk meraih gelar perdananya sejak tingkat 1 hingga tingkat 3. Satu informasi bahwa sejak tingkat 1, tepatnya tahun 2020, kompetisi Mikhael Cup ditiadakan karena satu dan dua hal berkaitan dengan pandemi covid-19. Turnamen ini kembali digelar saat Wolf FC (para Frater tingkat 4), saat itu naik tingkat 3, tepatnya tahun 2023. Untuk itu, pertemuan Wolf FC vs Ferventera FC merupakan ajang balas dendam sekaligus pembuktian terakhir mereka untuk meraih gelar perdananya.

Gambar 3: Juara bertahan, Ferventera FC. Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi.
Gambar 3: Juara bertahan, Ferventera FC. Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi.

Top Score sementara

Dilansir dari sumber terpercaya, Mikhael News (tertanggal 17 April 2024), perebutan tempat pertama menjadi top score turnamen Mikhael Cup 2024 masih dipegang oleh Fr. Anto Kapitan (Wolf Fc) dengan sumbangan 7 gol. Di posisi kedua ditempati oleh Fr. Aldo Atamukin dan Fr. Eki Laloo yang sama-sama mengoleksi 6 gol. Perebutan top score masih akan terjadi, sebab pertandingan Mikhael Cup masih menyisahkan satu pertandingan, yaitu partai final, yang mana Fr. Anto Kapitan dan Fr. Aldo Atamukin masih berpeluang mengubah papan top score tahun ini. (steven_fr).

....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun