Mohon tunggu...
Rosalia Fergie Stevanie
Rosalia Fergie Stevanie Mohon Tunggu... Penulis - penulis

Dunia Tanpa Sekat

Selanjutnya

Tutup

Trip

Keren, Sultan Agung Lompat dari Gambar! Serunya Pengalaman AR si Duo Minilemon di Museum History of Java!

3 Februari 2023   15:41 Diperbarui: 3 Februari 2023   15:48 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Museum History of Java

Sobat Minilemoners,  pada hari yang cerah  Slamet dan Ucup Minilemon berada di Kota Jogja.  Di kota ini mereka berdua bakal mengunjungi salah satu Museum Peradaban Jawa yang berteknologi kekinian. 

"Met, kita jadi berkunjung ke Museum History of Java, kan? tanya Ucup kepada Slamt.

"Yaa..jadi donk, Cup! Kata Gus ku, aku mesti banyak belajar, terutama tentang sejarah peradaban Islam di Jawa!"

"Ohh kalau aku pingin coba teknologi Augmented Reality. Sudah download dari Playstore nihh app nya, namanya History of Java AR. Coba kamu download juga, Met!"

Wahh,,, ternyata Ucup sangat kepo pada teknologi Augmented Reality (disingkat AR) di Museum History of Java. Semua informasi tentang Museum ini ada di media social instagram, youtube, dan Tiktok. Kemudian Ucup mendownload aplikasi History of Java AR lewat ponsel android. Namun sayang aplikasi itu hanya berfungsi di ruang Museum saja.

Source: Playstore
Source: Playstore

Beberapa hari kemudian Slamet dan Ucup berangkat dari Kampung Minilemon. Akhirnya mereka sampai di Jalan Parangtritis KM 5,5 Sewon, Bantul. Museum History of Java sudah berdiri disana sejak 2018. Di halaman parkir rest area terdapat sebentuk Piramid menjulang tinggi. 

Setelah memasuki pintu Museum, Ucup dan Slamet Minilemon langsung diajak nonton film Purbakala Jawa, di Ruang Teater Museum. Setelah itu Guide Museum berkata jika teknologi Augmented Reality terpasang pada seluruh lorong di ruang koleksi. Bahkan nanti ada sosok Sultan Agung yang seakan-akan lompat keluar dari gambar! Alhasil Ucup yang suka banget sama teknologi unik sudah gak sabar lagi mencobanya. Dia pernah melihat di medsos pengunjung lain berfoto dengan AR ini!

 

Source: Museum History of Java
Source: Museum History of Java

Setelah menonton, pengunjung Minilemon lanjut berkeliling ruang koleksi. Banyak benda-benda bersejarah dari jaman purbakala Jawa, kerajaan Hindu-Buddha, penyebaran Islam di Jawa oleh Wali Songo, hingga kerajaan Mataram Islam. Terutama sejarah terbentuknya Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta. 

Sejak dari ruang koleksi pertama itulah Ucup dan Slamet gembira main AR mulai dari hewan-hewan langka, Candi Prambanan, Masjid Agung Demak, hingga Sultan Agung dari Mataram Islam.

Slamet paling semangat membaca tulisan tentang silsilah raja-raja Mataram Islam. Dia keliahatn serius belajar tentang kerajaan Mataram Islam tempo dulu. Apalagi Sultan Agung seorang pemimpin yang berkharisma. Seorang raja Mataram Islam dari Kotagede Yogyakarta ini bertempur mati-matian melawan VOC atau pasukan Belanda. Para penjelajah kolonial waktu tersebut menguasai Batavia yang disebut Jakarta sekarang ini. Perjuangan Sultan Agung benar-benar membuat Belanda kewalahan!

Sultan Agung

Sultan Agung Hanyokrokusumo adalah raja Kesultanan Mataram yang memerintah pada  1613-1645. Nama aslinya adalah Raden Mas Jatmika, atau Raden Mas Rangsang.  Sultan Agung dikenal sebagai salah satu raja yang berhasil membawa kerajaan Mataram Islam mencapai puncak kejayaan pada 1627. Tepat empat belas tahun Sultan Agung memimpin kerajaan Mataram Islam.

Pada kurun  1613 sampai 1645 wilayah kekuasaan Mataram Islam meliputi seluruh Jawa Tengah, Jawa Timur hingga  sebagian Jawa Barat.  Sultan Agung  membawa Kerajaan Mataram Islam kepada peradaban kebudayaan pada tingkat yeng lebih tinggi. Sultan Agung memiliki berbagai keahlian baik dalam bidang militer, politik, ekonomi, sosial dan budaya,yang menjadikan peradaban kerajaan Mataram pada tingkat yang lebih tinggi.

Ilustrasi Sultan Agung (Source: Republika.co.id)
Ilustrasi Sultan Agung (Source: Republika.co.id)

Bermain AR Sultan Agung

Akhirnya,,,Ucup bisa bermain Augmented Reality favorit di Museum History of Java! Dia suka banget memakai teknologi AR yang bergambarkan sosok Sultan Agung. Jadi pada setiap background gambar terdapat barcode berbentuk ponsel. Pengunjung seperti Ucup dan Slamet Minilemon cukup mengarahkan aplikasi History of Java AR ke barcode tersebut. Ditunggu sebentar,,,langsung dech mini Sultan Agung melompat ke layar ponselnya pengunjung. 

Cekrekk! jangan lupa pakai screenshot ponsel buat mengambil gambarnya, yaa! Oyah, kamu boleh kok mencontoh pose lucunya Slamet yang sedang dipotret sama si Ucup, heheee....

Source: Minilemon.id
Source: Minilemon.id

Hmmh..Ucup jadi keasikan main AR di yang terpajang di tiap ruang koleksi. Sedangkan Slamet udah pegel jadi obyek fotonya Ucup bersama gambar-gambar Augmented Reality...hehehe. 

Augmented Reality

Sobat Minilemoners, sebenarnya apa sih yang dimaksud sama teknologi augmented reality? Yukk, kita tanya sama Ucup, si Minilemon penyuka teknologi kekinian. 

Ucup : "Teman-teman, Augmented Reality (AR) itu adalah teknologi canggih saat ini. Disingkat AR, kita dapat melihat obyek virtual yang persis dengan obyek real atau nyata. Dengan begitu, pengguna teknologi AR bisa memperoleh pengalaman 2D dan 3D, atau seperti berinteraksi dengan obyek virtual itu."

Slamet : "Betul, teman-teman Minilemoners! Jadi kamu bisa mencobanya lewat aplikasi khusus di ponsel android, seperti di Museum History of Java ini."

Source: Minilemon.id
Source: Minilemon.id

Little Malioboro

Setelah puas bermain AR kemudian mengikuti sejarah Mataram Islam, Slamet dan Ucup lanjut nonton film 3D Dinosaurus, dan terakhir foto-foto di ruang diorama. Setelah itu pintu keluar dibuka Guide melalui "Little Malioboro".

"Seru pisan ya  koleksi Museum History of Java ini" ujar Ucup.

"Iya, kita seperti merasakan kehidupan dimasa lalu yo Cup," balas Slamet.

"Mulai sekarang aku akan sering-sering ke museum Met, karena ternyata aku mendapat banyak ilmu pengetahuan," kata Ucup dengan wajah yakin.

"Jangan lupa ajak Aku  ya Cup," timpal Slamet.

Sobat Minilemoners, selesai sudah kunjungan sobat Minilemon ke Museum History of Java. Gimana, jadi pingin eksplorasi teknologi dan sejarah seperti teman-teman kita Slamet dan Ucup? Boleh! Oyah, jangan lupa terus ikuti, like,  komen dan share  artikel  Minilemon yang lucu dan inspiratif. Minilemon

Source: Minilemon.id
Source: Minilemon.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun