"Dua hari ke depan, wilayah Sumatra Barat masih berpotensi hujan dengan intensitas tinggi yang disertai petir dan angin kencang. Sedangkan beberapa wilayah di Kabupaten Agam, hujan ringan hingga petir masih berpotensi terjadi hingga lusa.
Selain itu, banjir lahar hujan juga terjadi di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat. Banjir ini membawa material vulkanik dari Gunung Marapi yang dikeluarkan pasca erupsi.
Gunung Marapi setidaknya sejak Desember lalu mengalami aktivitas vulkanik dan beberapa kali erupsi. Status Marapi adalah siaga atau berada di level tiga kesiapsiagaan.
Letusan abu vulkanik gunung itu mencapai hingga ketinggian 1,5 kilometer dari puncak, menurut Kepala PGA Gunung Marapi. Akibat erupsi pekan ini, kata Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Rudy Rinaldy, banyak pasir halus yang menempel di kawah Marapi.
BPBD Sumbar sudah membuat mitigasi banjir lahar dingin di sekitar Marapi sebelum kejadian hari ini. Mereka bekerja sama dengan BMKG untuk membuat simulasi banjir lahar dingin. BPBD telah menyerahkan hasil simulasi dan pemetaan itu kepada otoritas di tingkat kabupaten.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H