Mohon tunggu...
Stevan RiverLombo
Stevan RiverLombo Mohon Tunggu... Buruh - Petani

Bajalang-batulis-bacerita

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Susan dan Gereja Tua

13 Juni 2024   22:27 Diperbarui: 13 Juni 2024   23:07 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dosa-dosamu merayap, tidak bisa kau sembunyikan"

Suara Gereja Tua penuh sarkasme dan ironi

Menggugat Susan dalam pencariannya yang terus-menerus

 

Susan terdiam, mendengarkan ocehan bangunan tua

Mendengar celaan atas kesalahannya yang tak termaafkan

Gereja Tua menjadi personifikasi penilaian tak berpihak

Menyilaukan dengan kebenaran yang menusuk

 

Di dalam keheningan dan kegusaran, Susan menangis

Merasa terjepit antara agama dan kehendaknya sendiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun