Dalam dunia yang penuh dengan ketidaksalingpengertian,
Tersembunyi kebijaksanaan yang mendalam dalam cinta sejati.
Membenci: kelemahan yang menghancurkan,
Cinta: kekuatan intelektual yang mempersatukan jiwa.
Â
Tuhanmu, saudaramu, sahabatmu, bahkan mantanmu,
Mereka adalah bagian dari perjalanan batin yang tak terpisahkan.
Dalam keberagaman karakter dan peran yang mereka mainkan,
Kita temukan hikmah dan kebijaksanaan yang menyentuh hati.
Â
Jangan biarkan kebencian merusak kedamaian batin,
Kecerdasan emosional memahami dan mengampuni.
Tuhanmu mengajarkan belas kasihan dan pengampunan,
Saudaramu mengajarkan kesetiaan dan solidaritas.
Â
Sahabatmu mengajarkan dukungan dan kejujuran,
Mantanmu mengajarkan tentang perpisahan yang penuh pelajaran.
Dalam setiap hubungan terdapat cinta yang mencerahkan,
Membenci hanya akan menjadi bayang-bayang yang menyelimuti.
Â
Dalam panggilan cinta dan kecerdasan emosional,
Kita dapat menciptakan kedamaian dan kebahagiaan.
Menerima dan mengasihi setiap wujud kehidupan,
Adalah jalan yang mengalirkan cahaya dalam kegelapan.
Â
Jadi, jadilah bijaksana dalam cinta dan pengampunan,
Kuasa yang tak terhingga dalam merajut persatuan.
"Jangan Pernah Membenci Siapapun: Panggilan Cinta dan Kecerdasan Emosional",
Ketika hati menyuarakan harmoni, dunia pun bersinar terang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H