Mohon tunggu...
Stefani M.Ernarasti
Stefani M.Ernarasti Mohon Tunggu... Lainnya - gemar makan sayur

Halo, apa kabar?

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ada Banyak Cara

28 September 2020   16:32 Diperbarui: 8 Oktober 2020   18:37 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sereal dulu atau susu dulu? Pernahkah terlintas di pikiran anda bahwa cara menikmati sebuah sereal ternyata menjadi perdebatan di sosial media. Beberapa orang memiliki persepsi bahwa menuang sereal terlebih dahulu lebih benar karena kita bisa tahu takaran susu yang akan kita tuang.

Di sisi lain, beberapa orang di India bagian Selatan menuang susu terlebih dahulu untuk dipanaskan sebelum memasukkan sereal, supaya bakteri yang terkandung dalam susu hilang dan tidak membahayakan kesehatan tubuh. 

Persepsi adalah cara kita memahami realitas tentang dunia (Samovar, Porter, McDaniel, & Roy, 2017, h.198). Secara sadar atau tidak sadar, persepsi yang kita miliki dipengaruhi oleh budaya. 

Kita cenderung  melihat dunia dengan cara tertentu yang didasarkan pada latar belakang kita. Budaya bermacam-macam, maka persepsi yang dibentuk juga bermacam dan subjektif.

Banyaknya perbedaan persepsi muncul dan bersifat sangat subjektif. Bagaimana kita memahami isi kepala setiap orang?

Dalam budaya, penting untuk melihat bahwa kepercayaan dan nilai yang kita anut mempengaruhi cara kita menyampaikan pesan pada orang lain (Samovar, Porter, McDaniel, & Roy, 2017, h. 203). Kesediaan kita untuk mendengarkan tanpa menghakimi mencerminkan contoh kita untuk bersikap open-minded.  Bukan berarti kita mengesampingkan pandangan dan perspektif kita, namun belajar memahami tanpa mengkritik kebiasaan dan persepsi yang berbeda dari kita. Dengan begitu, kita dapat berkomunikasi dengan efektif karena tidak mempermasalahkan perbedaan yang ada.

Beberapa orang menunjukkan sikap menghargai lewat banyak cara karena sudut pandang yang mereka yakini. Contohnya menghargai orang yang lebih tua akan menjadi sama esensinya dengan menghargai keputusan yang diambil oleh orang lain. Sometimes, we just see the definition of "correct" in different ways.

Setiap orang memiliki sudut pandang berbeda sehingga mempengaruhi perilaku mereka. Berbeda bukan berarti sudut pandang orang lain tersebut salah. Perlu dipahami bahwa ada banyak cara untuk mencapai tingkat pemaknaan yang sama meskipun sangat bertolak belakang dengan apa yang selama ini kita yakini. 

Jadi, sereal dulu atau susu dulu?

Daftar Pustaka

Samovar, L. A., Porter, R. E., McDaniel, E. R., & Roy, C. S. (2017). Communication Between Cultures Ninth Edition. Boston: Cengage Learning

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun