New Media terdiri dari dua kata yaitu newyang berarti baru dan mediayang berarti perantara. Jadi, new mediamerupakan suatu sarana perantara baru. Media baru muncul sejalan dengan adanya perkembangan teknologi digital. Media baru muncul pertama kali pada tahun 1980 untuk menggambarkan suatu keadaan dimana segala bentuk media baru merupakan produk teknologi informasi dan komunikasi saat ini.
Media baru, merupakan hasil perkembangan dari media lama seperti, televisi, radio, surat kabar yang masih bertahan hingga saat ini. Keberadaan media baru mulai menggantikan kebutuhan akses manusia dengan teknologi dimana sebelumnya tidak terdapat interaksi didalamnya, contohnya adalah keberadaan internet. Dengan adanya internet, masyarakat dapat lebih mudah mengakses informasi tanpa terbatas jarak, ruang, dan waktu.
Seperti halnya dengan media lama, media baru juga mempunyai karakteristik tersendiri jika dibandingkan dengan media lainnya. Yang dimaksudkan dengan karakteristik media baru disini adalah ciri dasar media baru yang mana terbagi dalam beberapa ketentuan utama, yaitu: digital, interaktif, hypertextual,virtual, jaringan, dan simulasi.
Perubahan Karakteristik (Media Baru):
Â
- Digital
Mengapa media baru sering dikaitkan dengan digital? Media baru sering dikaitkan dengan digital karena digital sangat dekat dengan modernisasi dan berbasis internet. Dalam prosesnya, proses media digital dilakukan dengan cara semua data dimasukkan lalu kemudian diolah menjadi angka. Kemudian diproses dan disimpan sebagai angka dan menjadi suatu produk yang berasal dari sumber online, disk digital, atau drive memori yang akan diterjemahkan dan diterima seperti tampilan layar, lalu dikirim lagi melalui jaringan telekomunikasi. - Interaktif
Perubahan media baru ditandai dari aspek interaktifnya. Dunia dalam Era Baru menjadikan audiens multitasking yaitu seorang produser sekaligus konsumer. Ketika dahulu audiens hanya sebagai konsumer sama, sekarang ini audiens difasilitasi oleh teknologi berbasi internet sehingga audiens dapat bebas mengunakan gadget nya untuk membuat dn memilih konten yang diinginkan dan dibutuhkan. Selain itu terdapatnya kolom komentar yang disediakan dapat meningkatkan interaktifitas audiens dengan media. Sehingga komunikasi yang awalnya hanya satu arah, menjadi komunikasi dua arah. - Hypertextual
Hypertext ini bertujuan untuk mempermudah pembaca menemukan refrensi lain dalam bentuk link. Hal ini bertujuan untuk mempermuda pembaca yang tidak mempunyai banyak waktu untuk mencari sebuah bacaan yang sama namun dari sumber yang berbeda. - Virtual
Virtual merupakan representasi suatu kondisi yang terlihat seperti nyata atau bisa disebut imitasi dari sesuatu. Virtual ini memudahakan audiens karena tidak perlu untuk bertemu dengan tatap muka melainkan digantikan oleh media digital. - Jaringan
Jaringan dalam hal ini merupakan jaringan berbasis internet yang menghubungkan informasi satu dengan lainnya. - Simulasi
Simulasi adalah representasi dari wujud yata dunia namun dalam bentuk maya. Seolah nyata, namun sesungguhnya simulasi hanya difasilitasi oleh teknologi media digital.
Referensi: