Mohon tunggu...
Stefanus Alo OSA
Stefanus Alo OSA Mohon Tunggu... Guru - Pastor Augustinian

Suka menulis dan membaca untuk menambah wawasan, kreativitas dalam berimajinasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Golden Year 2020, Tahun Berahmat untuk Sang Legendaris Augustin

17 Maret 2020   13:51 Diperbarui: 17 Maret 2020   14:10 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

A.  Saudara sekaligus Motivator

P. Anton Tromp, OSA sebagai seorang misionaris Augustin, telah banyak memberikan sumbangsinya bagi kehidupan masayarakat di tanah Papua Barat. 

Sumbangsinya tidak hanya secara finansial, membantu orang-orang sakit, pendidikan, orang miskin dan mereka yang tersingkirkan dalam kalangan kelompoknya, tetapi juga sumbangan moril yang menyadarkan umat dan segenap masyarakat. 

Karena itu, karya pastoralnya tidak hanya dikenal dalam kalangan Gereja Katolik, tetapi juga lintas gereja. Kewibawaannya sebagai seorang pemimpin umat memberikan banyak bukti bahwa beliau berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi umat dan masyarakat di tanah Papua.

Sebagai seorang Pastor (imam) beliau amat tegas dalam aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh gereja. Ia selalu menjaga dengan tekun, agar nilai-nilai kristiani yang diwartakan oleh setiap klerus dapat menembus relung umat dan menyadarkan umat bahwa pastor bukan segalanya (bukan Tuhan Allah). 

Beliau adalah tipe seorang imam yang pragmatis, tidak mempersulit umat dan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan gereja. Sebagai saudara, beliau adalah figur pemimpin yang memberikan banyak contoh dan teladan dalam hidup membiara.

Walaupun seringkali terbesit, bahwa ia masih tetap mempertahankan kebiasaan kuno (lama), namun demikian ia adalah saudara yang telah menyadarkan para saudara lain, tentang pentingnya spitirualitas Augustinus menjadi tolak ukur dalam pelayanan pastoral dan pelayanan caritatif lainnya. 

Sikap ketaatan, Kesederhanaan dan kemurnian hatinya dalam pelayanan menjadi contoh bagi para saudara lainya. Figur sebagai saudara yang masih setia dalam pelayanan dan kehidupan bersama dalam komunitas menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Betapa bersyukurnya para saudara Augustin karena telah memiliki seorang saudara yang dengan kesetiaannya masih tetap memberikan semangat dan suri teladannya.

B.  Pendidik yang unggul di Keuskupan Manokwari Sorong

Menjadi motivator dalam bidang pelayanan adalah kenyataan yang tidak dapat dipungkiri. Walupun usia mulai termakan ngengat waktu dan kesehatan tidak lagi efisien, namun semangat pelayanan tetap membara. Seperti api, walaupun ia mulai redup namun ia tetap membakar. Hingga saat ini beliau tetap eksis dalam berkarya, baik di bidang sosial, pastoral dan teristimewa dalam bidang pendidikan di tanah Papua Barat. Sikapnya yang tegas dan lugas menciptakan kedisiplinan dan rasa tanggung jawab yang tinggi. Komitmennya untuk memanusiakan manusia di bumi cendrawasi telah tertanam dalam dirinya. Pengalaman-pengalaman mendidik telah ia lalui bersama Keuskupan Manokwari Sorong. Sejak tahun 1979 pergerakkannya di bidang pendidikan mulai terlihat. Pembangunan SMU YPPK St. Agustinus Sorong dan beberapa sekolah YPPK lain di daerah pedalaman adalah buah karya dari sang motivator ini. Berlanjut dengan pembangunan Seminari Petrus Van Diepen (2005), beliau dengan semangat yang sama terus melakukan upaya untuk mengangkat SDM di tanah Papua melalui jalur pendidikan rupanya masih hidup sampai saat ini. Hingga pada tahun 2007 mulai dengan suatu visi untuk membangun pendidikan dalam karya Ordo Santo Augustinus di Papua Indonesia, yang kini telah hadir SMA Katolik Villanova di Susweni (Manokwari) dan SMP Katolik Villanova di Maripi (Manokwari).

foto. Vivo Benidic OSA
foto. Vivo Benidic OSA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun