Mohon tunggu...
Fransiskus Stefanus
Fransiskus Stefanus Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Permanently Inactive!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hari Ini pada 13 November adalah Hari Kebaikan Sedunia, Simak Penjelasannya!

13 November 2023   09:59 Diperbarui: 13 November 2023   10:38 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Hari Kebaikan Sedunia (Sumber: Freepik/ 8photo)

Hari Senin tepatnya pada tanggal 13 November 2023 adalah memperingati Hari Kebaikan Sedunia atau World Kindness Day. Dibalik peringatan Hari Kebaikan Sedunia, diperkenalkan pada tahun 1998 oleh World Kindness Movement, yaitu sebuah koalisi LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) kebaikan negara.

Hari Kebaikan Sedunia, biasanya dirayakan oleh berbagai negara, seperti Amerika, Kanada, Australia, Uni Emirat Arab, dan Nigeria. Dan kemudian, Singapura, India, dan Italia turut merayakan hari tersebut pada tahun 2009. 

Hari Kebaikan Sedunia memiliki tujuan umumnya adalah mempromosikan sebuah tindakan kebaikan dari berbagai negara di seluruh dunia.

Sejarah Hari Kebaikan Sedunia

Dilansir dari National Today, hari kebaikan diperkenalkan sebagai hari observasi oleh World Kindness Movement (WKM). Tepatnya pada tahun 2019, organisasi ini sudah resmi terdaftar sebagai LSM sah berdasarkan hukum Swiss.

Akan tetapi, sejarah kelompok tersebut tercipta pada konvensi yang berbasis di Tokyo, Jepang pada tahun 1997. Berbagai negara seperti Inggris, Amerika, Australia, dan Thailand hadir konferensi tersebut. 

Terbentuk awalnya Gerakan Kebaikan Dunia, merupakan hasil keputusan pada konferensi di Tokyo tersebut. Dengan tertulis deklarasi dengan bunyi "Pledge to join together to build a kinder and more compassionate world," atau di dalam Bahasa Indonesia berbunyi "Berjanji agar bergabung untuk membangun dunia dengan lebih baik hati dan lebih berbelas kasih."

Tujuan dari Hari Kebaikan Sedunia

Tujuan bergulirnya Hari Kebaikan Sedunia, yaitu bertujuan untuk menyoroti perbuatan baik di masyarakat dengan tetap bersikap positif dan benang merah adalah tanda kebaikan yang mengikat dari seluruh elemen.

Walaupun bukan menjadi hari resmi, harapan dari Gerakan Kebaikan Dunia adalah untuk mendapatkan pengakuan resmi oleh PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa). Nantinya, jika berhasil menjadi hari resmi, maka akan berubah menjadi Hari Perdamaian Internasional, Hari Hak Asasi Manusia, dan Hari Kesehatan Dunia.

Alasan Penting Hari Kebaikan Sedunia

Dilansir dari laman resmi Awareness Days, dalam memperingati Hari Kebaikan Sedunia, WKM mengajak orang-orang dari seluruh elemen untuk berjanji dalam satu jam mematikan semua layar digital, refleksi, dan waktu sukarela untuk membangun komunitas lokal atau membawa kegembiraan bagi seseorang. 

Berbagai alasan penting untuk merayakan Hari Kebaikan Sedunia, diantaranya adalah:

1. Lakukan Tindakan Kebaikan

Ini merupakan alasan terbaik dalam merayakan Hari Kebaikan tersebut, dan salah satu contohnya merupakan hal yang kebaikan yang biasa dilakukan, seperti menghargai sesama, memberikan pujian kepada teman dekat, melakukan donasi ke berbagai lembaga, dll.

Hal ini sangat penting dalam menjalakan kehidupan, dan mendapatkan pahala atau kehormatan yang terbaik secara sosial dan juga rohani. 

2. Sebarkan Hal Positif

Hal tersebut adalah menyebarkan berita atau tindakan yang menuaikan semangat positif untuk berbagai pihak. Contoh menyebarkan edukasi di sosial media, kampanye kebaikan di berbagai media, dan tentu saya kasih sayang kepada orang tua, teman, suami/istri, anak, dan kepada siapapun.

3. Menjadi Relawan

Relakan waktu luang kalian, untuk hal-hal yang bermanfaat seperti menjadi pekerja sukarela dari lingkungan rumah, sekolah, kerja, atau organisasi. Contoh menjadi relawan kemanusiaan untuk saudara-saudara yang terkena dampak yang serius, relawan kebersihan lingkungan untuk kepedulian terhadap lingkungan, dan juga relawan sosial lainnya.

4. Donasi

Berbagi bersama sudah mejadi alasan terbaik dalam Hari Kebaikan Sedunia, karena ini merupakan tindak kepedulian kepada sesama manusia, seperti bantuan kesehatan, pendidikan, pakaian, dan pangan.

5. Ajarkan Kebaikan

Sangat penting untuk semua kehidupan, tidak hanya di Hari Kebaikan Sedunia. Contohnya: Mendidik anak, mengajarkan kebaikan kepada seluruh elemen, empati kepada seseorang, dll.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun