Hal ini merupakan, hal sepele yang merusak rana kompetitif pada game online atau kompetitif tersebut. Maka dengan itu, janganlah memancing emosi dari pemain lain yang satu tim dengan kita, dan juga jangan memancing emosi lawan juga.
Misalnya melakukan trolling pada pemilihan hero, feeder saat bermain, atau kita berbicara kasar terhadap orang lain serta menjatuhkan mental teman satu tim. Provokasi tersebut lah yang menjadi akar yang semakin tumbuh untuk menghadirkan toxic, dan menjadi toxic player.
8. Bermain dengan Teman/Full Party
Apabila sudah terkena mental health atau stress terutama bermains ecara solo atau duo, tetapi tidak efektif menang, dan justru selalu toxic saat bermain.
Maka dengan itu, bermainlah dengan teman dekat kalian untuk menghindari toxic player secara full party. Hal tersebut, biasanya menekan angka toxic player pada saat kita bermain dengan satu tim.Â
Dan itulah, 8 cara menghindari toxic player saat bermain game kompetitif. Maka dengan itu, mari jaga lingkungan game kompetitif dengan bersih, sportif, dan juga bebas dari toxic.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H