Pendekatan Masyarakat dan Publikasi Media Massa Online News dalam Meningkatkan UMKM Medokan Semampir

Mahasiswa UNTAG Surabaya melaksanakan KKN non reguler pada 13 Mei -- 18 Juni 2023 di Medokan Semampir RW 3. Kegiatan KKN merupakan salah satu kegiatan wajib yang harus diselesaikan oleh mahasiswa UNTAG Surabaya sebagai salah satu syarat kelulusan. Adanya KKN ini diharapkan lulusan mampu mengimplementasikan serta berkolaborasi dalam profesi masing-masing dimasa depan melalui kemampuan hard skill dan soft skill. 

Stefani Sarah Imania mahasisiwa Ilmu Komunikasi di UNTAG Surabaya pada tanggal 4 Juni 2023 didampingi DPL serta kelompok 4 Ekonomi Kreatif melaksanakan program kerja bersama serta program kerja individu dengan melakukan pendekatan door to door kepada pemilik UMKM. Fokus yang dilakukan oleh Stefani yaitu pendekatan masyarakat serta pentingnya peran media massa khususnya publikasi online news dalam mengangkat exposure produk UMKM serta pemasarannya.

Penyuluhan serta wawancara ngobrol santai oleh Stefani dengan pemilik UMKM Kerupuk Mak Pah

img-20230610-224646-6484b9064d498a18e2132b92.jpg

(penyuluhan serta wawancara ngobrol santai mengenai media massa online news yang berperan penting dalam UMKM Kerupuk Mak Pah - dokumentasi pribadi)

Alasan Stefani mengangkat fokus pada media massa publikasi online news karena mengingat bahwa diera modern dan kemajuan teknologi yang tiada henti, kita hanya bisa terbuka dan memahami peluang untuk mengembangkan potensi usaha yang ada. Media massa memiliki impact luas, khsususnya dalam hal ini ada manfaat yang bisa didapatkan oleh pelaku UMKM yaitu dengan membuat citra branding supaya dikenal masyarakat luas seperti UMKM Kerupuk Mak Pah, Mak Pah sendiri tertarik untuk mencoba kesempatan ini dengan diwawancarai ngobrol santai bersama Stefani, berharap dari wawancara tersebut menjadi bahan dalam pengembangan media massa online news.  Selama ini warga Medokan Semampir hanya memahami pemasaran produk sekedar kenalan, kerabat dekat saja sehingga para pemilik UMKM disana masih awam akan peran media massa tersebut. Dengan adanya program kerja ini, Stefani berusaha membantu mempromosikan citra produk UMKM khususnya UMKM Kerupuk Mak Pah sehingga target pasarnya tidak lagi lingkup sempit namun meluas karena adanya aksesbilitas media massa yang unlimited.

 

(Mak Pah dengan produk kerupuknya seuasi wawancara dengan Stefani - dokumentasi pribadi)

Mak Pah merasa antusias dan semangat ketika dijelaskan serta merasa tertarik untuk dibantu dalam pemasaran melalui media massa online news sehingga produknya bisa lebih laris. "Mantap, saya baru tahu dan mau untuk dibantu mbak" ujar Mak Pah.