Mohon tunggu...
Stefani Ivana
Stefani Ivana Mohon Tunggu... Akuntan - Content Writer Enthusiast

A content writer enthusiast who loves sharing my experiences and thoughts through words. Currently I’m working as a Financial Management Supervisor in a multinational company with 5 years of work experience.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Nikmatnya Keripik Tempe Pak Tohir Malang

20 Juni 2017   10:54 Diperbarui: 22 Juni 2017   14:10 3265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
UMKM Keripik Tempe Pak Tohir (sumber: dok pribadi)

Liburan ke Malang kurang lengkap rasanya kalau belum membeli oleh-oleh khas Malang untuk dibawa ke kampung halaman. Salah satu oleh-oleh yang biasa dicari di Malang adalah keripik tempe. Keripik tempe di Malang memang terkenal karena rasanya yang renyah dan gurih. Banyak sekali UMKM yang memproduksi keripik tempe, salah satunya adalah UMKM Keripik Tempe Pak Tohir.

UMKM Keripik Tempe Pak Tohir (sumber: dok pribadi)
UMKM Keripik Tempe Pak Tohir (sumber: dok pribadi)
UMKM Keripik Tempe Pak Tohir terletak di Jalan Bango Utara I/8, Bunulrejo, Kota Malang. Setelah melalui perjalanan panjang dari kampus, kami akhirnya tiba di tempat UMKM. Sebelumnya, teman saya yang langganan membeli keripik tempe ini sudah menghubungi pemilik UMKM supaya boleh melihat proses produksi keripik tempe. Kami pun dipersilahkan masuk dan mengintip proses produksi di UMKM Keripik Tempe Pak Tohir.

Yang namanya UMKM, rata-rata tempat produksinya masih sederhana dan pegawainya adalah penduduk di sekitar UMKM. Proses produksinya pun dilakukan di beberapa rumah tetangga yang juga merupakan pegawai UMKM. Pertama kami masuk ke ruangan di belakang toko yang merupakan tempat penggorengan keripik tempe kotak. 

Di sana terdapat dua pegawai yang sedang menggoreng keripik tempe. Tempe yang sudah berbentuk lembaran diberi bumbu dan digoreng ke dalam minyak panas. Penggorengan pertama-tama dilakukan di wajan kecil sampai setengah matang. Kemudian, keripik tempe setengah matang tersebut dipindah ke wajan besar dan digoreng sampai matang. Setelah itu keripik ditiriskan.

proses penggorengan keripik tempe (sumber: dok pribadi)
proses penggorengan keripik tempe (sumber: dok pribadi)
Selain memproduksi keripik tempe berbentuk kotak, UMKM ini juga memproduksi keripik berbentuk bulat. Setelah puas berbincang-bincang dengan kedua pegawai tersebut, kami diajak ke tempat produksi berikutnya, yaitu tempat penggorengan keripik tempe bulat. Tempat penggorengan keripik tempe bulat ini lebih lebar daripada tempat keripik kotak. Proses penggorengannya juga sama hampir sama dengan keripik kotak. Setelah keripik ditiriskan, masuklah ke proses packing. Keripik tempe dimasukkan ke dalam plastik secara manual. Masing-masing plastik ditimbang sekitar 200 gram sebelum dilanjutkan ke proses sealing. Proses sealing juga masih dilakukan secara manual menggunakan api lilin. 

proses packing dan sealing keripik tempe (sumber: dok pribadi)
proses packing dan sealing keripik tempe (sumber: dok pribadi)
Setelah itu, tempat berikutnya yang kami kunjungi adalah tempat pemotongan tempe. Tempe yang berupa ulir dipotong menjadi lapisan-lapisan tipis. Untuk keripik berbentuk kotak, pemotongan dilakukan secara manual oleh seorang pegawai, sedangkan keripik berbentuk bulat dipotong dengan menggunakan mesin semi-otomatis.

proses pemotongan tempe manual (sumber: dok pribadi)
proses pemotongan tempe manual (sumber: dok pribadi)
Meskipun tempatnya berada di gang yang sempit dan harus melewati jalan yang menurun, namun banyak orang yang rela melewati jalan tersebut untuk membeli keripik tempe yang satu ini. Selain terdapat toko, UMKM ini juga sudah mengirimkan keripik tempe ke beberapa toko di Malang, antara lain Gudang Oleh-Oleh, Toko AVIA, Dieng, dan juga Lai-Lai. Pengiriman juga dilakukan ke luar kota, antara lain Kota Blitar, Surabaya, bahkan sampai ke Kalimantan.

Toko Keripik Tempe Pak Tohir (sumber: dok pribadi)
Toko Keripik Tempe Pak Tohir (sumber: dok pribadi)
Keripik tempe ini tahan hingga 2 bulan. Untuk harganya, jangan khawatir. Keripik Tempe Pak Tohir satu plastik isi 200 gram harganya Rp. 8.000,- (Mei 2017). Apakah Anda tertarik untuk membeli keripik tempe ini?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun