Bisa dilihat bahwa F-22 Raptor dapat mendekat tanpa terdeteksi sampai pada jarak 100 Km. Sementara JSF akan terdeteksi pada jarak 180'an km. Hal ini dikarenakan pada frekuensi L-band adalah lebih sulit untuk mempertahankan RCS kecil pada pesawat tempur karena fenomena resonasi pada badan pesawat.Â
Concluding Remarks :KITA HARUS PUNYA dan harus bisa menghancurkan.
Seperti yang sudah saya nyatakan di artikel-artikel sebelumnya, bahwa kemampuan AEW merupakan suatu keniscayaan yang harus dimiliki dan tentu kita nggak boleh membiarkan yang lain memanfaatkan AEWnya untuk melawan kita.Â
Berdasarkan prakiraan spesifikasi teknis dan daya jangkau diatas, kita entah memerlukan pesawat yang super-siluman seperti F-22 untuk menembakkan AMRAAM dalam jarak efektifnya atau membeli F-35 varian Eropa yang dilengkapi MBDA meteor dengan daya jangkau sekitar 160 km. Â Cara lain adalah punya rudal jarak super-jauh seperti RVV-BD atau R-37M dengan daya jangkau 200 dan mungkin 300 Km agar korban pespur dipihak kita bisa ditekan. Â
Cara lain adalah penggunaan jammer/pengacak, dapat efektif namun efeknya ya tidak sebesar bilamana kita mampu menghancurkan pesawt tersebut.Â
Demikian artikel saya untuk hari ini, saya ucapkan terimakasih atas perhatiannya.Â
Referensi buku/paper :
-Yefim Gordon. Red Star Series : Soviet/Russian AWACS Aircraft, Tu-126,A-50,An-71 and Ka-50. Midland Publishing.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H