Mohon tunggu...
Kevin Geraldo
Kevin Geraldo Mohon Tunggu... Lainnya - Monarch of destruction

just a person who likes to do whatever makes himself happy

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Rahasia Cinta Segitiga

9 Januari 2024   22:30 Diperbarui: 10 Januari 2024   10:56 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagas:(berbicara dalam hati, bingung) "aduh situasi macam apa ini apa yang harus kulakukan?" "Kalian berdua... Aku tidak tahu harus berkata apa. Waktu dulu jujur saja, aku memang pernah memiliki perasaan pada Elsa. Tapi kupikir dia hanya melihatku sebagai sahabat. Jadi, aku memutuskan untuk melupakan perasaanku padanya dan aku malah jatuh cinta pada Maya."

Elsa: "eh, jadi kau pernah menyukai ku? Kukira saat dulu itu hanya candaan maksudku itu kan ketika kita masih SD"

Maya: "jadi Bagas, apa yang seharusnya kita lakukan sekarang?"

Bagas:(berbicara dalam hati, penuh pertanyaan) "sekarant menjadi terlalu rumit. Aku harus memikirkan semuanya dengan baik dan mengambil keputusan."

(Suasana semakin tegang dan dipenuhi dengan pertanyaan yang tak terjawab. Mereka berada dalam labirin emosi dan perasaan yang sulit untuk diuraikan.)

Part 10 Epilog: Penyelesaian yang Tak Terduga

(Tangisan lembut Elsa mulai terdengar, menyiratkan kekecewaan dan penyesalan.)

Elsa: "Aku... aku tidak tahu, Bagas. Aku merasa begitu bodoh karena tidak menyadari perasaanmu dulu."

Maya:"Semuanya menjadi rumit, ya? Aku juga merasa bingung."

(Dalam ketidakpastian, Bagas mencoba memberikan solusi yang tak terduga.)

Bagas:"Tapi, bagaimana kalau kita mencoba untuk membuat situasi dimana tidak ada yang tertolak? Kalian berdua menjadi pacarku. Kita akan selalu bersama-sama, bagaimana?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun