Mohon tunggu...
fanky christian
fanky christian Mohon Tunggu... Full Time Blogger - IT Specialist, DCMSolusi, DCMGroup, EventCerdas, StartSMEup, JesusMyCEO, IndoBitubi, 521Indonesia

IT Specialist, khususnya infrastruktur, aktif di beberapa Asosiasi IT, suka mengajar dan menulis, fokus kepada IT , enterpreneurship, content marketing. Mengembangkan Daya Cipta Mandiri Group, EventCerdas, 521Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Job Idaman Warga +62 Ternyata adalah..

4 Februari 2023   08:28 Diperbarui: 4 Februari 2023   08:30 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kekayaan data sudah sangat penting saat ini. Termasuk juga dalam melihat tren pekerjaan idaman. Salah satu kekayaan data yang dimiliki Google dalam Google Search di seluruh dunia, adalah melihat apa yang menjadi job idaman, pekerjaan yang paling banyak dicari di seluruh dunia. 

Lalu apa pilihan job idaman dari warga Indonesia saat ini ? Ternyata adalah

Dilansir dari halaman https://media.remitly.io/dream_jobs_around_the_world_worl.BrlgaWd1iKZUz5g1.jpg maka saat orang diberikan pilihan karir dan disesuaikan dengan data google search, maka ternyata posisi YOUTUBER yang paling banyak dicari di google search di Indonesia. 

pilihan karir yang tersedia dan di search google
pilihan karir yang tersedia dan di search google

Inilah yang menarik. Apakah posisi ini ada di posisi penting perusahaan atau instansi ? Tidak, posisi ini cenderung di luar organisasi resmi. Tapi malah banyak yang menjadi Youtuber dulu, barulah kemudian dibuatkan resmi perusahaan atau organisasinya. 

Menjadi Youtuber rupanya menjadi pilihan menarik bagi generasi saat ini. Tapi tidak sedikit juga yang sudah senior, bisa sukses menjadi youtuber, hal ini sangat tergantung dari konten yang dibagian di channel youtube-nya. 

Maka sangat penting memperhatikan beberapa hal berikut. 

Pertama, tujuan kanal youtube anda. Youtube memberikan kemudahan untuk bisa membuat kanal youtube dengan mudah. Semudah klik satu dua, langsung ada kanal ini. Kemudian harus anda tentukan kanal ini untuk apa? Untuk membagikan kehidupan pribadi, kegiatan tertentu atau bahkan aktifitas perusahaan / instansi. 

Kedua, konten utama. Dalam tiap kanal, seringkali kita melihat banyak konten dibagikan. Tapi apa sebenarnya konten utama. Maka sangat penting menentukan VISI dan MISI dari kanal youtube anda. 

Ketiga, susun konten. Seringkali dalam menyusun konten kita tidak memperhatikan susunannya. Padahal di youtube kanal, disediakan berbagai tools. Mulai dari pembagian mana video yang diupload, dan dibagikan secara live. Demikian juga di dalam konten video yang dibagikan. Ada banyak setting dan parameter yang bisa anda optimalkan. 

Ketiga, interaksi. Kanal youtube kebanyakan hanya fokus memberikan video saja, tapi ada interaksi yang bisa kita lakukan. Mula dari chat. Kemudian bisa juga dishare ke kanal lainnya untuk interaksi. Pastikan semua video diberikan informasi yang lengkap. 

Keempat, viralkan. Kanal youtube dan video anda tidak akan diakses bila anda tidak membagikannya ke orang lain. Dan mungkin membuat orang lain melakukan subcribe, like dan share. Itu jurusnya. Tapi juga membagikannya via platform lain. Jadi integrasi sudah sangat penting. 

Kelima, evaluasi. Kanal youtube anda harus dievaluasi rutin. Coba lihat statistik dan analitik yang ada. 

Keenam, jangan berharap duit cepat dari youtube. Mungkin banyak orang berharap agar youtube kanal nya segera menghasilkan. Padahal kalau lihat dari lima tahapan di atas, belum tentu kita lakukan. Tapi fokuslah membagikan hal manfaat dalam video anda.. 

Maka jangan heran sekarang ini , banyak orang berusaha agar semua orang mengakses youtube miliknya, dengan berbagai cara, aar viral. Padahal belum tentu bermanfaat. 

Lalu bagaimana dengan pengusaha, yang menggunakan kanal youtube untuk usahanya. Konsepnya sama, tapi tentu terkait dengan solusi dan produk yang digunakannya. Sekali lagi fokus berikan manfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun