Mohon tunggu...
Stanley Jobson
Stanley Jobson Mohon Tunggu... -

me no

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Long Trip Jakarta-Bangkok Bagian 1 ( Jakarta – Kuala Lumpur )

21 Juli 2015   09:30 Diperbarui: 21 Juli 2015   09:30 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baru sempat menulis perjalanan yang dilakukan tanggal 19 Maret sampai 25 Maret 2015, Sebuah perjalanan panjang dan penuh pengalaman bagi beberapa dari kami yang belum pernah ke luar negeri sama sekali. Kami berdelapan adalah tenaga pengajar disalah satu universitas swasta di Depok yang berusaha melepas jenuh dari pekerjaan sehari-hari di kampus.

[caption caption="Rombongan Berangkat"][/caption]

Perjalanan diawali dari terminal 3 soekarno hatta untuk terbang terlebih dahulu ke Kuala Lumpur untuk menuju phuket menggunakan jalur darat, Kebetulan beberapa dari kami mendapatkan tiket promo dari Air Asia hanya dengan harga sekitar Rp.300.000 (Tanpa Bagasi) Kami berangkat dari soekarno hatta 19.45, perjalanan soekarno hatta ke KLIA membutuhkan waktu sekitar 2 jam jadi sekitar pukul 24.00 waktu malaysia kita mendarat dengan selamat di KLIA.

[caption caption="Modus Cari Tempat tidur"]

[/caption]

Rencananya kita akan menghabiskan waktu dinihari dengan menginap di KLIA (dengan asumsi saya KLIA sama seperti Hokong International Airport yang membebaskan orang menginap di bandara) namun ternyata perkiraan saya salah, baru beberapa menit kita duduk di lantai bandara, kita sudah diusir oleh beberapa petugas keamanan bandara. Tak kurang akal, setelah tanya sana tanya sini dan searching di internet ternyata disimpulkan disarankan menginap di restoran cepat saji, mata langsung tertuju ke “BURGERKING” ahahahahha. Dengan membeli beberapa burger dan minuman yang paling murah harganya untuk melepas lapar dan alasan untuk tidur-tiduran di kursi sampai pagi menjelang.

Setelah salat subuh kita menuju ke terminal bus yang ada di bandara untuk menuju Terminal Bus Puduraya, kami harus merogoh kocek 10 Ringgit per orang untuk perjalanan ini. Sampai di puduraya sekitar jam 09.00. Terminal ini lebih bagus ketimbang terminal bus yang ada di Indonesia namun karateristiknya sama, banyak CALO!!!. karena ketidaktahuan kami terjebak calo, tapi alhamdulillahnya calo yang mengantarkan kita ini cukup ramah dan masih mau tawar menawar harga. Kami sempat dibuat was was karena tiket yang kami dapat hanya selembar kwitansi bukan tiket sungguhan, di menjanjikan pukul 11.00 dia akan kembali lagi memberikan tiket aslinya (dibuat dag dig dung selama 2 jam). Kami membeli tiket jurusan Hat Yai seharga 60 Ringgit, dari puduraya sendiri tidak ada bus langsung ke pukhet, kita harus sambung bus lagi nanti dari Hat Yai.

[caption caption="Suasana di Dalam Bus"]

[/caption]

Oiya Sedikit tips, setalah banyak tanya sana tanya sini ternyata di terminal puduraya ini para Office Girlnya adalah ibu-ibu TKI kita, mereka biasa membantu membelikan kita tiket juga. Pukul 12.30 bus sudah ada dan pukul 13.00 kita berangkat menuju ke Hat Yai, perjalanan ini kita perkirakan menghabiskan waktu sekitar 7 jam lamanya. 

Bersambung ke bagian 2 atau bisa klik di sini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun