Mohon tunggu...
Johanes Krisnomo
Johanes Krisnomo Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Penulis, YouTuber : Sketsa JoKris Jo, Photografer, dan Pekerja. Alumnus Kimia ITB dan praktisi di Industri Pangan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ngangkot, Jumat Pengikat Niat

21 Agustus 2016   22:56 Diperbarui: 21 Agustus 2016   23:33 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemacetan lalu-lintas di Kota Bandung, seperti di kota-kota besar lainnya di Indonesia, semakin ganas. Biang keladinya, pertambahan jumlah kendaraan bermotor yang sulit dikendalikan, sementara panjang-lebar jalan tak mengalami perubahan.

Angin segar, datang dari Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Kamis (18/8/16), peluncuran gagasan cerdas, himbauan menggunakan angkutan kota - angkot setiap hari Jumat.

Meski dalam pelaksanaannya sulit, namun bila hal ini dapat terlaksana merata, akan berdampak sangat super. Terbayang sudah, jalan-jalan menjadi lengang karena kendaraan pribadi jauh berkurang. Paru-paru pun sehat bernafas lega, karena polusi asap kendaraan berkurang drastis.

Beberapa kendala yang masih perlu diperbaiki, sikap sebagian penarik angkot yang terkadang menaikkan menurunkan penumpang/pengguna tidak pada tempatnya, berdampak pada kemacetan, serta kecukupan jumlah kendaraan dan layak nyaman-nya.

Pengguna angkot pun, jangan sampai semisal terlambat kerja karena jumlah armada kurang. Selain itu, adapula perilaku pengguna/penumpang yang kurang terpuji,  merokok dan membuang sampah tidak pada tempatnya, di dalam angkot.

Angkot, dalam pengertian angkutan umum, di artikan bukan hanya mobil kecil, berpenumpang kurang dari sepuluh, namun termasuk juga bus yang lebih besar.

Bagi angkutan umum – angkot besar, yaitu bus, di Kota Bandung hampir semuanya telah memadai, nyaman, bersih dan tepat waktu. Harapannya, angkot-angkot kecil pun mulai bebenah diri, demi suksesnya program Jumat Ngangkot di Kota Bandung.

Bertahap, niatkan Jumat pengikat, dengan mencoba dan memulai Ngangkot setiap hari Jumat di Kota Bandung, dan kota-kota lainnya. Harapannya, selain mengurangi kemacetan lalu-lintas, juga menyehatkan, karena berkurangnya polusi asap kendaraan. (jk)

Bandung, 21 Ags 2016

Catatan : Foto-foto, Dok Pribadi J.Krisnomo, suasana di salah satu Bus Kota di Kota Bandung, Minggu (21/8/16).

Foto-foto, Dok Pribadi J.Krisnomo, suasana di salah satu Bus Kota di Kota Bandung, Minggu (21/8/16).
Foto-foto, Dok Pribadi J.Krisnomo, suasana di salah satu Bus Kota di Kota Bandung, Minggu (21/8/16).
Foto-foto, Dok Pribadi J.Krisnomo, suasana di salah satu Bus Kota di Kota Bandung, Minggu (21/8/16).
Foto-foto, Dok Pribadi J.Krisnomo, suasana di salah satu Bus Kota di Kota Bandung, Minggu (21/8/16).
Terimakasih Atas Kunjungannya

Johanes Krisnomo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun