Mohon tunggu...
Johanes Krisnomo
Johanes Krisnomo Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Penulis, YouTuber : Sketsa JoKris Jo, Photografer, dan Pekerja. Alumnus Kimia ITB dan praktisi di Industri Pangan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menggapai Renda Bahagia

8 Agustus 2016   22:30 Diperbarui: 8 Agustus 2016   23:09 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa ibu-ibu berkumpul di Taman Balai Kota Bandung, Minggu (7/8/16), sibuk mengaitkan benang, diam tak berkutik, sesekali bicara di selang-seling canda lepas. Mereka sedang merenda jalan hidupnya, mengatur diri agar hidup bermanfaat dan bahagia.

Tidak semua senior umur, ada pula yang tergolong muda, dan tertarik karena mencontoh kegiatan merenda dari orang-orang tuanya. Kelompok mereka, di awali dari pertemanan di media maya. Pertemuan perdana, janji akan hadir 30, namun hanya 8 yang hadir. Tak mengapa, kata salah satu ibu, dan sepakat akan melakukan pertemuan tiap dua atau tiga bulan, berikutnya.

Terlihat dari wajah-wajah nyaman segarnya, beberapa ibu-ibu mengatakan bahwa kegiatan merenda, selain tambah teman, juga mampu menghilangkan ketegangan, belajar fokus dan menghindari kepikunan. Singkat kata, menyehatkan lahir bathin.

Bahagianya mereka, ibu-ibu yang telah menemukan jati dirinya. Merenda, bukan sekadar tanpa alasan, merangkai dan menggapai bahagia, yang saat ini terasa mahal dan sulit didapat.

Bandung, 07 Agst 16

Catatan : Inspirasi Artikel berasal dari kelompok pencinta renda, Ibu Magda Suwarji, Ibu Attha Martha dkk. Foto-foto merupakan dok pribadi j.krisnomo

Johanes Krisnomo : Menggapai Renda Bahagia . Kiri Ibu Attha Martha (Koordinator), Tengah Ibu Magda Suwarji, dan Ibu Peserta lain.
Johanes Krisnomo : Menggapai Renda Bahagia . Kiri Ibu Attha Martha (Koordinator), Tengah Ibu Magda Suwarji, dan Ibu Peserta lain.
Johanes Krisnomo : Menggapai Renda Bahagia
Johanes Krisnomo : Menggapai Renda Bahagia
mg-4-9139-57a8a15a8323bda1078b456a.jpg
mg-4-9139-57a8a15a8323bda1078b456a.jpg
mg-5-9155-57a8a1798f7a61291ee8980f.jpg
mg-5-9155-57a8a1798f7a61291ee8980f.jpg
mg-6-9203-57a8a18dc423bd001c1c9999.jpg
mg-6-9203-57a8a18dc423bd001c1c9999.jpg
mg-6-9284-57a8a1a88f7a61961ee89807.jpg
mg-6-9284-57a8a1a88f7a61961ee89807.jpg
Ibu Magda Suwarji (baju ungu) serius belajar.
Ibu Magda Suwarji (baju ungu) serius belajar.
mg-8-9164-57a8a1f642afbdab1aaecc4f.jpg
mg-8-9164-57a8a1f642afbdab1aaecc4f.jpg
mg-9-9193-57a8a2105eafbd821b3b2077.jpg
mg-9-9193-57a8a2105eafbd821b3b2077.jpg
mg-10-9223-57a8a22a799773750c361e61.jpg
mg-10-9223-57a8a22a799773750c361e61.jpg
mg-11-9268-57a8a23dae7e61dc11db49cc.jpg
mg-11-9268-57a8a23dae7e61dc11db49cc.jpg
mg-12-9225-57a8a257589773a020eefd1f.jpg
mg-12-9225-57a8a257589773a020eefd1f.jpg
mg-13-9131-57a8a268f67e61611dae1acd.jpg
mg-13-9131-57a8a268f67e61611dae1acd.jpg
Asesoris Pelengkap Tas
Asesoris Pelengkap Tas
mg-15-9263-57a8a2bc8323bdc5078b4568.jpg
mg-15-9263-57a8a2bc8323bdc5078b4568.jpg
Penulis J.Krisnomo (paling kanan) ikutan eksis
Penulis J.Krisnomo (paling kanan) ikutan eksis
mg-16-9346-57a8a30fda9373cc18fd42b3.jpg
mg-16-9346-57a8a30fda9373cc18fd42b3.jpg
mg-17-9360-57a8a324f67e61c81dae1ac8.jpg
mg-17-9360-57a8a324f67e61c81dae1ac8.jpg
Stick (tongkat) yg dipakai merenda
Stick (tongkat) yg dipakai merenda
Para peserta, mejeng sambil bawa hasil karya.
Para peserta, mejeng sambil bawa hasil karya.
Tongkat yg dimodifikasi agar tangan tidak sakit
Tongkat yg dimodifikasi agar tangan tidak sakit
mg-21-9388-57a8a3d9117b612626490dd5.jpg
mg-21-9388-57a8a3d9117b612626490dd5.jpg
mg-22-9310-57a8a3f6f87a61f203db49cc.jpg
mg-22-9310-57a8a3f6f87a61f203db49cc.jpg
Penulis J.Krisnomo di tengah ibu-ibu peserta
Penulis J.Krisnomo di tengah ibu-ibu peserta
Johanes Krisnomo : Menggapai Renda Bahagia
Johanes Krisnomo : Menggapai Renda Bahagia
Terimakasih Atas Kunjungannya.

Johanes Krisnomo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun