Mohon tunggu...
sspraditya
sspraditya Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMAN 24 jakarta

"Penyuka petualangan dalam pemikiran. Sering menulis untuk memahami dan membagikan ide-ide baru. Percaya bahwa pembelajaran adalah kunci untuk pertumbuhan pribadi."

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Desa dan Perdagangan Rempah: Jejak Globalisasi dalam Kehidupan Sehari-hari

18 Juli 2024   06:00 Diperbarui: 18 Juli 2024   06:47 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harapan untuk Masa Depan

"Dengan bantuan teknologi, kami berharap dapat meningkatkan produktivitas tanpa merusak lingkungan," kata Ibu Siti, seorang petani di Desa Cilacap, Jawa Tengah. Harapan mereka adalah adanya pendekatan yang berkelanjutan dalam perdagangan rempah-rempah, yang menghargai kesejahteraan petani dan melestarikan lingkungan.

Dari sudut pandang desa, perdagangan rempah-rempah tidak hanya memengaruhi ekonomi dan budaya lokal, tetapi juga mencerminkan perjuangan untuk mencapai keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pelestarian lingkungan. Peran penting ini harus diakui dalam membangun masa depan perdagangan global yang lebih berkelanjutan dan inklusif bagi semua pihak terlibat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun