Mohon tunggu...
Sriyani
Sriyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pendidikan Biologi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Realitas Pengemis di Gunung Gumitir, Banyuwangi

22 April 2024   16:59 Diperbarui: 22 April 2024   17:01 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, pemerintah juga perlu meningkatkan akses terhadap layanan kesehatan dan jaminan sosial bagi masyarakat yang rentan. Dengan memastikan bahwa semua warga memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan yang berkualitas, dapat membantu mengurangi beban finansial yang mungkin menjadi alasan bagi beberapa orang untuk menjadi pengemis.

Di samping itu, masyarakat juga perlu dilibatkan dalam upaya untuk mengatasi permasalahan ini. Edukasi mengenai dampak memberi sedekah kepada para pengemis perlu ditingkatkan, sehingga masyarakat lebih memahami bahwa memberikan bantuan yang tidak terarah dapat memperburuk masalah kemiskinan dan ketergantungan. Selain itu, masyarakat juga dapat berperan aktif dalam mendukung program-program pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat kurang mampu, misalnya dengan menjadi mentor atau menyediakan bantuan dalam bentuk lain yang dapat membantu mereka memperoleh penghasilan yang lebih stabil.

www.koranmemo.com
www.koranmemo.com

Tidak hanya itu, upaya penegakan hukum juga diperlukan untuk mengatasi realitas pengemis di Gunung Gumitir. Pemerintah setempat perlu menerapkan regulasi yang jelas terkait dengan kegiatan pengemisan dan menegakkan hukum secara konsisten terhadap pelanggar. Namun, dalam melakukan hal ini, perlu juga dipastikan bahwa tindakan yang diambil tidak hanya bersifat represif, tetapi juga mengedepankan pendekatan rehabilitasi dan reintegrasi sosial bagi para pengemis.

Selain langkah-langkah tersebut, penting juga untuk mengubah stigma masyarakat terhadap para pengemis. Mereka sering kali dipandang rendah dan diabaikan oleh masyarakat, padahal di balik status sosial mereka, terdapat manusia yang memiliki kebutuhan dan potensi yang sama seperti kita. Dengan membangun empati dan solidaritas, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan berempati terhadap mereka yang kurang beruntung.

Dalam menghadapi realitas pengemis di Gunung Gumitir, Banyuwangi, tidak ada solusi instan yang dapat mengatasi semua permasalahan tersebut. Diperlukan upaya yang komprehensif dan kolaboratif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan lembaga sosial, untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan. Melalui pendekatan yang holistik dan berkelanjutan, diharapkan realitas pengemis di Gunung Gumitir dapat berubah menjadi realitas yang lebih berkelanjutan dan inklusif bagi semua pihak yang terlibat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun