Mohon tunggu...
Sri Yamini
Sri Yamini Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Kupat Tahu dari Singaparna Ada di Bandung

30 Desember 2022   15:28 Diperbarui: 30 Desember 2022   15:46 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Tukang Kupat Tahu dari Singaparna 

Penulis ingin berbagi cerita dengan judul " Kupat tahu Singaparna ada di Bandung".Dalam mengikuti tantangan menulis di grup " Temu Penulis " bersama DokJay  ( OmJay ).

Kalau di Jakarta disebut ketoprak . Tapi kalau di Bandung namanya kupat tahu. Kupat tahu yang sering mangkal di sekolah sangat enak dan murah meriah . 

Harga 1 porsi hanya Rp 6000  ,kupat tahu yang terdiri dari :

1. Lontong  yang dibuat dari besek ( terbuat dari ayam-ayaman Bambu 

2. Diberi bumbu suuk yang sudah diulek yang terdiri dari cabe merah,cabe rawit,gula merah, bawang putih,bawang merah dll

3. Lontong yang dari besek dipotong-potong tipis di atas piring 

4. Diberi bumbu suuk 

5. Tauge rebus 

6. Diberi potongan tahu 

7. Diberi kerupuk 

8. Bawang goreng sebagai penutup ,biar wangi 

9. Ada yang pakai piring / bungkus kertas nasi / bawa tempat sendiri 

Mang yang jualan dari mulai pagi jam 06.00-12.00 baru habis . Itu juga tergantung pembeli. Kadang-kadang jam 10 sudah habis laris manis. 

Kalau penulis suka jajan kupat tahu. Tapi jarang bertanya namanya siapa. Tapi baru tahu asli dari Singaparna _ Tasikmalaya dari orang lain atau tetangga. 

Setiap pagi makan kupat tahu lumayan . Untuk mengganjal perut sampai jam 12.00 siang. Baru siangnya mencari makanan lain misalnya :

1. Jajan baso

2. Dimsam 

3. Spageti 

4. Lotek ( Gado-gado )

5. Baso tahu 

Dll.

Badanku tambah gemuk jajan terus ha...Ya, kadang-kadang suka bawa nasi dari rumah . Seperti anak TK / SD bawa dari rumah . Bekalku paling 1 misting nasi ditambah 2  ceplok telor . Kadang-kadang teman suka ada yang ikutan makan.

Kalau tidak jajan nasi Padang yang segar dan pedas hah...hah...hah...Tapi enak sekali makan nasi padang murah meriah .Makanan di warteg kadang-kadang merasa takut tidak bersih juga. 

Soalnya makanan yang beli di rumah makan / warteg . Ada rasa khawatir makanan kurang bersih. Jadi suka jajan di luar kadang-kadang saja. 

Apalagi suamiku dan anak-anak inginnya penulis yang masak. Namanya ibu rumah tangga dan pekerja. Harus bisa mengatur waktu masak. 

Kalau kerja pagi masak sore. Begitu juga kerja siang ,masak pagi . Tinggal menghangatkan oleh suami dan anak-anak.

Semoga tulisanku bermanfaat untuk pengunjung blog Kompasiana yang semakin keren...

# Tantangan menulis 

#Temu penulis _ Jakarta 

# Sahabat Literasi 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun