Mohon tunggu...
Sri Yamini
Sri Yamini Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Diary

Hujan Mengguyur Kota Bandung

13 Oktober 2022   15:14 Diperbarui: 14 Oktober 2022   06:27 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis menyimak di grup " Cakrawala Blogger Guru Nasional". Setiap hari Kamis suka ada kegiatan untuk mengikuti tantangan menulis hari Kamis. Tema " Hujan" Bunda Atik menshare judulnya. 

Dokpri keadaan cuaca di hari Kamis, 13-20-2022. 
Dokpri keadaan cuaca di hari Kamis, 13-20-2022. 

Sekitar pukul 14.30 tiba-tiba terdengar petir dan air hujan yang sangat deras .Semoga hujan yang turun pembawa berkah,bukan membawa musibah. Semoga Allah melindungi kita semua,Aamiin Ya Robalalamin.

dokpri
dokpri

                Banner Kamis Menulis 

Hujan bagi makhluk hidup sangat ditunggu-tunggu. Karena air hujan sangat dibutuhkan sekali. Tanpa air apa jadi makhluk hidup ini ???

Untuk mencari hiburan penulis mau menulis saja. Berupa puisi Akrostik tema "Hujan Mengguyur   Kota Bandung" . Dengan tujuan mengatasi kegalauan karena  rasa takut mendengar suara petir di luar.

HUJAN MENGGUYUR KOTA BANDUNG


Hujan turun sejak siang 

Untuk menghindari air hujan 

Jangan hujan-hujanan nanti sakit 

Anak-anak paling suka ada hujan 

Nasihat orang tua harus didengarkan 


Manusia hanya berkeinginan 

Efek dari cuaca dingin asmaku suka kambuh 

Nah...untuk menghindari dari alergi dingin 

Gunakan jaket tebal dan minum air hangat 

Gabut kata anak muda sekarang 

Umumnya di musim hujan banyak penyakit yang menyebar 

Ya...kita harus tetap waspada serta hati-hato

Untuk menjaga badan kita tidak kehujanan selalu siapkan payung dan  sedia jas hujan 

Rencana manusia ingin refresing 


Kenyataannya di luar hujan 

Orang-orang yang sedang berjalan

Takut kena air hujan ,cari tempat yang teduh 

Anak-anak melihat air hujan,bukannya takut ,tapi langsung hujan-hujan . 


Badannya yang sudah terkena air hujan ,langsung jadi basah-basahan 

Anak-anak sekarang diberi nasihat cuek saja 

Nampak alam memberi peringatan kepada manusia 

Di dunia kita hidup enak, entah di akhirat apa yang akan terjadi ???

Usaha sebagai manusia yang ingi baik 

Namanya air hujan ,bagi manusia yang penting tidak kehausan 

Gagal  panen di saat musim hujan merupakan suatu kehidupan ada yang untung dan rugi harus sabar...

Semoga tulisannku bermanfaat untuk pengunjung blog Kompasiana yang semakin keren...

#Tantangan Menulis Kamis Menulis 

#Tantangan Menulis Setiap Hari ke 57 

#Sahabat Literasi 

#Bandung musim hujan 



Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun