Keberhasilan dalam proses belajar mengajar di sekolah sangat tergantung kepada keterlibatan peran aktif dari orang tua,peserta didik dan guru.Guru melaksanakan kegiatan mengajar yang sangat penting dan peserta didik menjalankan aktivitas belajar dengan semangat.Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam proses pembelajaran yaitu kesiapan siswa dalam belajar.Kesiapan ini penting sebagai awal untuk melakukan suatu aktivitas termasuk dalam belajar.
Apabila siswa sudah siap untuk belajar, maka siswa tersebut akan belajar dengan semangat dan gembira.Walaupun ada kesulitan selama belajarnya, siswa akan terus belajar dan berusaha untuk mengatasi kesulitan belajar.Kesiapan siswa dalam belajar datang dari dirinya sendiri maupun dorongan dari orang tua. Pihak yang bertanggungjawab untuk meningkatkan kesiapan siswa dalam belajar di sekolah yaitu guru.Karena siswa sehari-hari melakukan proses pembelajaran bersama guru walaupun di sekolah hanya dengan waktu 2,5 jam untuk siswa kelas 1 dan 2, serta untuk kelas 3-6 hanya dengan waktu 5 jam.
Apa yang ditulis oleh Bapak Drs.H.Sukmana,MM.Pd dengan judul tulisan beliau yaitu "PAPA-MAMA TINGKATKAN KESIAPAN SISWA BELAJAR".Ada beberapa upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan kesiapan siswa belajar yaitu :
1.Pemahaman terhadap kondisi psikologis siswa.
2.Awali dengan apersepsi.
3.Penuhi permintaan siswa.
4.Adanya apersepsi terhadap siswa yang berhasil dalam belajarnya.
5.Memotivasi siswa untuk belajar.
6.Adakan curah perasaan dan pendapat.
7.Membangun hubungan atau komunikasi yang harmonis dengan siswa.
8.Akhiri proses pembelajaran dengan memberi kesan mendalam bagi siswa.