Mohon tunggu...
Sri Wangadi
Sri Wangadi Mohon Tunggu... Penulis - 📎 Bismillah

📩 swangadi27@gmail.com 🔁 KDI - BTJ

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Humor Fiksi Ramadan: Beberapa Humor ini Bikin Susah Nahan Tawa

12 April 2023   16:43 Diperbarui: 12 April 2023   16:45 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang anak sedang tertawa | pixabay

Tertawa itu nggak batalin puasa kok. So, tertawalah sebelum tertawa itu dilarang. Namun jangan tertawa berlebihan ya, karena apapun yang berlebihan hasilnya selalu tidak baik, termasuk dengan tertawa.

Membaca atau mendengarkan cerita humor bisa memberikan hiburan tersendiri bagi seseorang.

Humor mampu memancing tawa yang dapat memperbaiki suasana hati dari sebelumnya kurang baik menjadi lebih baik. Humor bisa mencairkan suasana yang tadinya tegang dan serius menjadi lebih santai. 

Berbagi humor dengan teman atau kerabat saat berkumpul adalah salah satu cara untuk membuka percakapan saat tidak ada ide pembicaraan.

Namun ingat, tidak semua orang memiliki selera humor yang sama. Untuk itu, pastikan bagaimana karakter orang-orang disekitar Anda saat berbagi humor dengan orang lain, jangan sampai ada kata-kata yang menyinggung perasaan dan pada akhirnya menimbulkan sebuah masalah.

Berikut beberapa humor yang saya rangkum dari berbagai sumber, mungkin bisa jadi referensi berbagi humor atau sekedar menghibur diri sendiri dengan membaca cerita-cerita yang lucu.

Berhubung dibulan ramadan, lebih tepatnya sih ini tantangan dari kompasiana di Samber THR hari 12 dengan tema  "Fiksi Humor Ramadan", maka kumpulan humor berikut berkaitan dengan ramadan. Yuk disimak!

1. Cara membedakan orang yang tidak puasa dengan orang yang berpuasa

Si A: Tahu gak, gimana caranya membedakan orang yang puasa sama orang yang tidak puasa?
Si B: Dari gaya jalannya?
Si A: "Bukan!!"
Si B: "Dari, perutnya. Kalo gede, berarti nggak puasa!"
Si A: "Salah."
Si B: "Hmm, kalo yg puasa, meludah terus." (masih mencoba menemukan jawaban)
Si A: "Haha salah!"
Si B: "Gimana donk?" (nyerah)
Si A: "Dari betisnya, tau."
Si B: "Kok, bisa?"
Si A: Karena orang yang nggak puasa itu kalo makan di warteg, cuma keliatan betisnya doank! Wkwkwkwk

Iya juga ya, yuk kenali betis teman kamu, siapa tahu lagi nongkrong diwarteg tetangga komplek, hehehe

2. Berbuka dengan teh panas

Saat mau buka puasa, Udin pergi ke warung untuk memesan segelas teh.

Udin: "Bang, ada teh nggak?!"
Pemilik warung: "Ada, mau dingin atau panas? teh dingin Rp. 5000, dan teh panas Rp. 3000"
Udin: ''teh panas aja lah", lebih murah
Beberapa waktu kemudian teh panas sudah disediakan
Udin: "Uhhh! Panas..."
Pemilik warung: Ditungguin aja dulu, biar dingin..."
Udin: Nggak ah langsung diminum aja, ntar teh nya kalau dingin jadi Rp. 5000"
Pemilik warung: ???

Ada-ada nih si Udin

3. Sholat tarawih

Masih tentang si Udin nih

Idin : "Mau kemana kamu, Din?"
Udin : "Tarawih lah biar dapat pahala, emang elu."
Idin : "Ealah bilang aja lu mau nyolong sandal."
Udin : "Kalau ngomong mulutnya dijaga yah, untung bulan ramadan. Kalau nggak, udah gua gampar lu din."
Idin : "Ya maaf, Din. Lah terus kenapa itu sandal nggak lu pakai tapi malah ditenteng?"
Udin : "Ya ini mau gua tuker soalnya yang kemarin kekecilan. Hehehe."
Idin : "Wooo dasar lu Din Din

4. Pak Haji, Aceng dan kolak

Disuatu hari, Pak Haji dan Aceng sedang buka puasa bersama

Pak Haji : "Ayo ceng, buka dulu. Tuh udah adzan."
Aceng : "Iya Pak Haji, mangga."
Pak Haji : "Ayo ceng. Nggak usah malu-malu. Dimakan dulu kolaknya keburu dingin."
Aceng : "Iya Pak Haji, mangga. Aceng udah kenyang."
Pak Haji : Haaahhh?"

Nah itulah beberapa bahan humor fiksi yang saya dapatkan dari berbagai sumber, empat aja ya, semoga bisa menghibur dan bisa bikin ngakak online berjamaah.

Daripada ngumpul-ngumpulnya diisi dengan ghibahin orang, mendingan diisi dengan berbagi humor. Ghibah dapat dosa, humor dapat tawa. Pilih mana?? 

Eh tapi jangan sampai lupa waktu ya ngakaknya, apalagi dibulan ramadan ini, sebaiknya waktunya diisi dengan memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun