Mohon tunggu...
Sri Wahyuningsih
Sri Wahyuningsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobby syaa memasak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Program Peer Support Bimbingan Konseling Dan Layanan Psikososial

19 Januari 2025   04:09 Diperbarui: 19 Januari 2025   04:09 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tantangan dalam Implementasi Program Peer Support

Meskipun memiliki banyak manfaat, implementasi program peer support juga menghadapi sejumlah tantangan. Salah satunya adalah kebutuhan untuk memilih dan melatih peer supporter dengan hati-hati. Tanpa pelatihan yang tepat, ada kemungkinan bahwa peer supporter tidak dapat memberikan dukungan yang diperlukan atau bahkan dapat memperburuk situasi individu yang mereka bantu.

Selain itu, perlu adanya pengawasan yang tepat dalam program ini untuk memastikan bahwa dukungan yang diberikan tetap sesuai dengan standar etika dan profesionalisme. Tanpa pengawasan yang memadai, ada risiko bahwa program ini dapat digunakan untuk tujuan yang tidak tepat, seperti memperburuk masalah atau menyebabkan ketergantungan antara peer supporter dan individu yang dibantu.

Kesimpulan

Program peer support dalam bimbingan konseling dan layanan psikososial memiliki potensi besar untuk memberikan dukungan emosional yang sangat dibutuhkan bagi individu yang menghadapi masalah kesehatan mental. Dengan adanya pelatihan yang tepat dan pengawasan yang baik, program ini dapat berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan individu dengan sumber daya yang lebih besar, serta mengurangi stigma terkait dengan masalah mental. Untuk itu, sangat penting bagi setiap program peer support untuk dikelola dengan hati-hati dan berfokus pada kesejahteraan peserta, baik sebagai pemberi dukungan maupun penerima dukungan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun