Mohon tunggu...
Sri Wahyuni
Sri Wahyuni Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa UIN Bandung (Ilkom Jurnalistik)

Menulis everytime

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Ketika Anak Melawan Orangtua: Berikut Cara Memahami Penyebab dan Mencari Solusinya

2 Februari 2025   11:18 Diperbarui: 2 Februari 2025   11:18 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang tua tentu menginginkan anak yang penurut dan sesuai dengan harapan mereka. Namun, perlu dibedakan antara ambisi dan toleransi dalam pola asuh. 

Tidak sedikit orang tua yang terlalu menuntut anak untuk mencapai standar yang mereka idamkan, seperti menjadi juara kelas atau berprestasi dalam berbagai bidang. Namun, apakah mereka menyadari bahwa anak juga memiliki impian dan keinginan sendiri?

Pada masa kanak-kanak, anak cenderung lebih menurut dan mengikuti arahan orang tua. Namun, seiring bertambahnya usia, mereka mulai mengenal dunia luar dan memiliki opini sendiri. 

Hal ini sering kali menimbulkan perdebatan kecil yang bisa berkembang menjadi konflik lebih besar jika tidak disikapi dengan bijak. Orang tua mungkin menganggap anak terlalu berlebihan, sementara anak merasa bahwa pendapatnya perlu didengar.

Sebagai orang tua, penting untuk mengedepankan komunikasi yang baik dan memberikan pemahaman yang nyata kepada anak. Misalnya, jika anak terinspirasi oleh karakter kartun yang bisa terbang, orang tua bisa mengarahkan imajinasi tersebut dengan memberikan mainan atau penjelasan yang sesuai. 

Dengan begitu, anak tetap merasa dihargai tanpa kehilangan esensi pendidikan yang diberikan orang tua.

Mengapa Anak Sering Melawan Orang Tua?

Ada beberapa faktor yang menyebabkan anak bersikap menentang orang tua, di antaranya:

  1. Pilih Kasih
    Perbedaan perlakuan antara anak dapat menimbulkan rasa iri dan ketidakadilan. Jika tidak disikapi dengan bijak, hal ini bisa berdampak seumur hidup. Oleh karena itu, orang tua perlu bersikap adil dalam memberikan perhatian dan kasih sayang.

  2. Orang Tua Terlalu Kritis
    Selalu mengkritik dan meremehkan usaha anak dapat membuat mereka merasa tidak dihargai. Sebaliknya, apresiasi dan dukungan positif akan lebih membantu anak berkembang tanpa merasa terkekang.

  3. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun