bunga berwarna biru cerah yang tumbuh diantara semak-semak. Bunga itu adalah bunga telang (Clitoria ternatea), yang kemudian sering digunakan sebagai pewarna alami dan berbagai manfaat kesehatan..
Ketika jalan-jalan pagi, diantara semak belukar aku terpesona olehManfaat Kesehatan Bunga Telang
Bunga telang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai manfaat kesehatan. Beberapa manfaat utama bunga telang antara lain:
1. Bunga telang kaya akan antosianin, senyawa yang memiliki sifat antioksidan kuat. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada penuaan dini serta penyakit kronis.
2. Ekstrak bunga telang memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini bermanfaat untuk kondisi seperti arthritis dan penyakit inflamasi lainnya.
3. Beberapa studi menunjukkan bahwa bunga telang dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan dan meningkatkan fungsi kognitif. Hal ini dapat bermanfaat dalam pencegahan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
4.Teh bunga telang dikenal dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Ini mungkin terkait dengan pengaruhnya pada sistem saraf pusat.
Pengaruh Terhadap Sistem Hormonal Manusia
Selain manfaat-manfaat di atas, bunga telang juga memiliki potensi dalam mempengaruhi sistem hormonal manusia. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bunga telang dapat mempengaruhi hormon tertentu yang berperan dalam regulasi stres, tidur, dan fungsi reproduksi.(https://www.frontiersin.org/journals/plant-science/articles/10.3389/fpls.2021.792303/full)
1. Kortisol adalah hormon stres yang diproduksi oleh kelenjar adrenal. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak bunga telang dapat membantu mengurangi kadar kortisol dalam tubuh, yang membantu dalam pengelolaan stres dan kecemasan.(https://www.mdpi.com/2076-3417/13/4/2134)
2. Melatonin adalah hormon yang mengatur siklus tidur-bangun. Bunga telang mungkin memiliki efek positif pada produksi melatonin, membantu meningkatkan kualitas tidur dan mengatasi masalah tidur seperti insomnia.
3. Ada indikasi bahwa bunga telang dapat mempengaruhi hormon-hormon reproduksi seperti estrogen dan progesteron. Ini bisa bermanfaat bagi wanita yang mengalami gangguan hormonal atau masalah menstruasi.Bahaya Bunga Telang dan Cara Mengantisipasinya
Potensi Bahaya
Walaupun bunga telang memiliki banyak manfaat kesehatan, ada beberapa potensi bahaya yang perlu diperhatikan:
1. Beberapa individu mungkin mengalami reaksi alergi terhadap bunga telang, termasuk ruam kulit, gatal, atau pembengkakan. Penting untuk memulai dengan dosis kecil untuk menguji toleransi tubuh sebelum mengonsumsinya dalam jumlah yang lebih besar.
2. Bunga telang dapat berinteraksi dengan beberapa obat, terutama yang mempengaruhi sistem hormonal dan tekanan darah. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi bunga telang jika Anda sedang dalam pengobatan tertentu.
3. Beberapa orang mungkin mengalami efek samping gastrointestinal seperti mual, muntah, atau diare setelah mengonsumsi bunga telang. Jika efek samping ini terjadi, disarankan untuk menghentikan konsumsi dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan.
Cara Mengantisipasi Bahaya
Untuk mengantisipasi bahaya yang mungkin timbul dari konsumsi bunga telang, langkah-langkah berikut dapat diambil:
1. Mulailah dengan dosis kecil untuk menguji apakah ada reaksi alergi terhadap bunga telang sebelum mengkonsumsinya dalam jumlah yang lebih besar.
2. Jika Anda sedang dalam pengobatan atau memiliki kondisi kesehatan tertentu, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi bunga telang untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan.
3. Hindari mengonsumsi bunga telang dalam jumlah yang berlebihan. Konsumsi dalam jumlah moderat dapat membantu mengurangi risiko efek samping.
Dosis Harian yang Aman untuk Mengonsumsi Bunga Telang
Bunga telang (Clitoria ternatea) memiliki berbagai manfaat kesehatan, tetapi penting untuk mengonsumsi dalam dosis yang tepat agar aman bagi kesehatan. Berdasarkan berbagai sumber, berikut adalah panduan dosis harian yang aman untuk mengonsumsi bunga telang:
1. Teh Bunga Telang: Teh bunga telang adalah bentuk konsumsi yang paling umum. Untuk membuat teh, sekitar 1-2 gram bunga telang kering( 3-5 kuntum) dapat diseduh dalam 200-250 ml air panas. Dosis ini dapat dikonsumsi hingga 2-3 kali sehari (https://www.frontiersin.org/journals/plant-science/articles/10.3389/fpls.2021.792303/full)
2. Ekstrak Bunga Telang: Jika menggunakan ekstrak bunga telang dalam bentuk suplemen atau kapsul, dosis yang aman biasanya berkisar antara 200-400 mg per hari. Namun, penting untuk mengikuti petunjuk dosis yang tertera pada kemasan produk atau berdasarkan anjuran dokter.
3. Bunga Telang Segar: Jika menggunakan bunga telang segar dalam masakan atau minuman, sekitar 5-10 bunga per hari dianggap aman. Penggunaan dalam jumlah kecil ini biasanya tidak menimbulkan efek samping.Â
Semoga bermanfaat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H