Mohon tunggu...
Sri Sutrianti
Sri Sutrianti Mohon Tunggu... Guru - Guru IPA SMP

tertarik belajar menulis sebagai upaya ekspresif terapi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menuju Zero Waste, Praktik Daur Ulang dan Pengurangan Limbah

12 Mei 2024   14:20 Diperbarui: 12 Mei 2024   14:20 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Dalam momen yang sarat makna pada 30 April 2024, SMP Negeri 3 Lembang menggelar Pameran Adiwiyata yang tak kalah menggembirakan dengan Panen Karya P5. Tema "Menuju Zero Waste, Praktik Daur Ulang, dan Pengurangan Limbah" menjadi jantung acara ini, di mana siswa dan guru memamerkan karya-karya mereka yang menggugah kesadaran lingkungan.
.
Dalam upaya untuk mengubah pola pikir tentang sampah menjadi barang yang bermanfaat, Pameran Adiwiyata ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan sekolah menuju Sekolah Adiwiyata Nasional. Kepala Sekolah, hadir bersama pengawas pembina, koramil, komite sekolah, orang tua murid, dan masyarakat sekitar, menyambut pameran dengan antusiasme yang luar biasa di Panggung Terbuka SMPN 3 Lembang.
.
Acara ini tak sekadar pameran, tetapi sebuah upaya menyeluruh untuk menanamkan kepedulian lingkungan hidup dalam setiap unsur sekolah. Mulai dari membersihkan lingkungan hingga menanam pohon, keterlibatan aktif dari seluruh warga sekolah menjadi kunci kesuksesan dalam menciptakan lingkungan belajar yang peduli terhadap lingkungan.
.
Seperti yang diucapkan oleh Kofi Annan, "Sekolah harus menjadi tempat di mana siswa belajar untuk menjadi warga dunia yang bertanggung jawab terhadap lingkungan mereka."
.
Di Pameran Adiwiyata ini, puluhan karya dari bahan organik dan anorganik dihadirkan, menampilkan kreativitas siswa dan guru dalam mengolah limbah menjadi produk yang bernilai.
.
Tak hanya produk-produk yang estetik, tetapi juga bernilai fungsional dan ramah lingkungan, seperti topeng-topeng dari koran, tas, Media tanam organik, Pupuk Organik cair, Ekoenzim dan poster kampanye lingkungan berkelanjutan. Bahkan, aroma lembut dari lilin dan sabun yang dibuat dari jelantah menjadi bukti nyata dari upaya mereka dalam memanfaatkan sumber daya dengan bijak.
.
Pameran Adiwiyata di SMP Negeri 3 Lembang ini adalah hasil nyata dari komitmen bersama. Melalui kolaborasi yang kuat antara siswa, guru, komite sekolah, dan masyarakat sekitar, tercipta lingkungan yang lebih bersih, hijau, dan berkelanjutan. Semangat peduli lingkungan ini diharapkan akan terus berkembang dan menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari kita semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun