Mohon tunggu...
Sri Subekti Astadi
Sri Subekti Astadi Mohon Tunggu... Administrasi - ibu rumah tangga, senang nulis, baca, dan fiksi

ibu rumah tangga.yang suka baca , nulis dan fiksi facebook : Sri Subekti Astadi https://www.facebook.com/srisubektiwarsan google+ https://plus.google.com/u/0/+SriSubektiAstadi246/posts website http://srisubektiastadi.blogspot.co.id/ https://www.instagram.com/srisubektiastadi/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Diam

3 Maret 2023   22:13 Diperbarui: 3 Maret 2023   22:14 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto koleksi pribadi 

Diam,
kau tak menyapaku lagi sedari pagi
seperti hari kemarin, selalu begitu
Aku yakin ini bukan merajuk

Aku lelah .
boleh aku menyerah kalah,
Aku capek
Boleh aku istirahat, sebentar saja
Tanpa memikirkan kamu barang sedetik
Aku ingin tidur pulas
Dan bangunnya nanti aku benar-benar ada di surga
Tak ada kau dengan wajah pasi,
dingin serupa dinding yang kehujanan berhari-hari..
Tak ada aku yang berjalan tertatih - tatih sendiri..
Tak ada dinding dan atap yang meratap kedinginan tiap hari
Tak ada lagi kesenyapan dan kebimbangan tiap kali menampakan kaki

Apa masih kurang cukup diam ku selama ini..
Sehingga kau diam- diam juga diam

Aku
lelah untuk pasrah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun