Garam halus 1 sendok teh
Minyak goreng setengan kg
Wijen secukupnya..
![bahan keciput foto dokpri](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/06/13/bahan-keciput-5b2132655e13735f12680542.jpg?t=o&v=555)
Siapkan  wadah lalu kocok terus. Dan campur dengan gula pasir, kocok hingga mengembang.
Masukkan tepung ketan dan bahan-lahan lainnya ke dalam campuran telur , kemudian aduk dengan menggunakan tangan. Setelah rata ambil sedikit bentuk bulat panjang gulingkan ke dalam wijen hingga merata. Goreng dengan minyak yang telah panas , hingga matang, kering dan berwarna kuning. Tunggu sampai dingin masukkan ke dalam toples.
![keciput foto dokpri](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/06/13/keciput-5b212f44bde57551ae3c42a2.jpg?t=o&v=555)
 Kue keciput juga bisa dibuat minggu ke-2 bulan Ramadan, sehingga mengurangi kesibukan akhir Ramadan.
Setelah rumah siap, bersih dan rapi, kue kering juga siap. Hari terakhir biasanya ibu-ibu memasak opor ayam, sambal goreng kentang, nasi pindang Kerbau dan lain sebagainya. Â Sedangkan ketupat, lontong dan lepet dibuat pada saat Syawalan, atau Hari Raya Kupatan tepatnya seminggu setelah Hari Raya Idul Fitri.
![http://resephariini.com/5-resep-masakan-hidangan-lebaran/](https://assets.kompasiana.com/items/album/2018/06/13/sambal-goreng-kentang-5b212dbcab12ae520e1d96a2.jpg?t=o&v=555)
Sesibuk-sibuknya di dapur jangan lupakan tetap terawih terakhir, dan sempatkan membaca Al-Quran juga. Sehingga kita tidak menyesak kehilangan Ramadan yang tinggal sesaat lagi.