Semua menjadi indah karena perbedaan, kalau semua sama  monoton dan membosankan. Kalaupun ada perbedaan bagaimana menyelesaikan berdasarkan kerukunan dan keharmonian, bukan menonjolkan perbedaan, dan keegoan. Mendengarkan pendapat orang lain dengan bijak dan arif dengan menunjukkan empati lebih terhormat daripada langsung menyerang membabi buta. Perbedaan itu indah seperti pelangi yang mengeluarkan aura positif untuk membangun negeri.
Yogyakarta, 4 Juni 2018 Pukul 10.11